Hasil Produksi Ikan Keramba Meningkat

PALANGKA RAYA,GK-Kepala Dinas Perikanan Kota Palangka Raya Helmi mengatakan, hasil produksi ikan keramba yang ada wilayah kota setempat, saat ini mengalami peningkatan. Berlimpahkecenderunbgan nya produsi ikan keramba itu kata dia, lebih dipengaruhi faktor, musim.
“Faktor musim hujan membuat cukup tingginya hasil produksi ikan keramba. Bahkan ada kecenderungan terjadi peningkatan produksi ikan yang cukup tajam bila dibandingkan musim kemarau ,”ungkapnya,kemarin=
Menurut Helmi, kenapa untuk musim hujan memberi andil terhadap peningkatan ikan produksi ikan keramba. Hal tersebut, karena disebabkan air yang cukup tinggi dapat membuat perkembangbiakan ikan keramba tidak terhambat.
“Berbeda kalau musim kemarau karena air yang surut yang bercampur dengan lumpur akan menghambat perkembangan dari ikan-ikan tersebut,” ujarnya menerangkan.
Sementara itu Kabid Perikanan Budidaya Lensi Asi menjelaskan, untuk Kota Palangka Raya jumlah hasil produksi budidaya ikan keramba dan kolam, disemua kecamatan cukup mengalami kenaikan dari tahun ketahun.
“Tetap yang menjadi andalan untuk budidaya ikan ini seperti ikan Nila, Patin, Bawal, Ikan Mas, Lele, Bebotok (Pepuyu) dan Gabus. Produksi ikan-ikan inilah yang mengalami peningkatan setiap tahun,”jelasnya.
Berdasarkan data statistik sebut Lensi, total untuk produksi budidaya ikan keramba mencapai 7.317.87 ton. Sedangkan untuk bududaya ikan kolam totalnya mencapai 5.679.80 ton. Dengan jumlah keseluruhan dengan total 13.000.72 ton di tahun 2017.
“Itu semuanya yang kita punya data statistiknya hasil produksi di tahun 2017 lalu, yang ada di lima kecamatan di Kota Palangka Raya ini,”paparnya.
Dijelaskan Lensi secara rinci, untuk Kecamatan Pahandut maka produksi budidaya ikan keramba sebanyak 6.914.15 ton dan untuk budidaya ikan kolam berjumlah 865.75 ton. Lalu untuk Kecamatan Jekan Raya untuk produksi budidaya ikan keramba sebesar 221.47 ton, budidaya ikan kolam sebesar 1.953.18 ton. Selanjutnya Kecamatan Sebangau, untuk budidaya ikan keramba 129.48 ton dan budidaya ikan kolam 2.169.14 ton. Kemudian untuk Kecamatan Bukit, untuk Batu budidaya ikan keramba 13.28 ton dan budidaya ikan kolam 634.22. Sedangkan untuk Kecamatan Rakumpit, maka budidaya ikan keramba mencapai 39.49 ton dan budidaya ikan kolam 57.51 ton.
Sementara itu, dari jenis budidaya ikan Mas di keramba berjumlah 1.278.83 ton, Ikan Nila dengan total 1.936.49 ton, Gurame 67.99 ton, Ikan Patin dengan total 3.816.88 ton. Ikan Bawal dengan total 24.85 ton dan ikan Gabus dengan total 1.52 ton.
“Hasil tersebut di tahun 2017 karena musim hujan cukup tinggi dan belum adanya musim kering yang cukup besar. Sehingga produksi ikan dapat dikatakan tinggi,”pungkas Lensi.sog