Barito SelatanDPRD Barito Selatan
DPRD Barsel Belajar Pariwisata di Banyuwangi
"Kita melakukan kaji banding ke Kota Banyuwangi ini, karena kondisionalnya sama dengan Barsel, namun memiliki progres pengembangan kepariwisataan yang lebih baik," kata Ketua DPRD Barsel Ir HM Farid Yusran,MM, kemarin (21/2/2020).
gerakkalteng.com – BUNTOK – Guna mencermati penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) rencana induk kepariwisataan, pihak DPRD Barito Selatan (Barsel) bersama dengan Disporaparbud setempat. melakukan kaji banding ke Kota Banyuwangi, Jawa Timur.
“Kita melakukan kaji banding ke Kota Banyuwangi ini, karena kondisionalnya sama dengan Barsel, namun memiliki progres pengembangan kepariwisataan yang lebih baik,” kata Ketua DPRD Barsel Ir HM Farid Yusran,MM, kemarin (21/2/2020).
Ia menerangkan, hal tersebut dilakukan karena pihaknya ingin cermat, serta perlu ada pengkajian lebih lanjut. Untuk itu, mengadakan kaji banding ke daerah yang mirip wilayah Barsel, tetapi maju dibidang pariwisatanya.
“Karena Banyuwangi merupakan salah satu contoh kabupaten, yang memiliki terobosan program kerja di bidang pariwisata terbaik di Indonesia saat ini,” ungkapnya.
Ia menambahkan, untuk mendukung kepariwisataan tersebut harus ada peraturan-peraturan dari bidang lainnya, yang nantinya seharusnya bisa bersinergi mendukung program pengembangan pariwisata ini.
Beberapa peraturan yang dimaksud, adalah, Raperda tentang Rencana Induk Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Rencana Induk Pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) serta Rencana Induk Dinas Perhubungan (Dishub).
“Nah contoh kalau kita ada lokasi pariwisata seperti di Gua Lempang, Palu Rejo, kalau jalannya tidak ada bagimana. Itu berarti harus di tunjang oleh rencana induk DPUPR, untuk pengembangan jalan. Serta juga beberapa rencana induk lainnya, baik di bidang UMKM ataupun Dishub, juga perlu segera disusun untuk mendukung program pariwisata ini,” pungkasnya. (nang/agg)
