Ini Penyebab Guru Honorer SMPN 1 Lahei Belum Gajihan Dari April-November 2018

Muara Teweh,Gerakkalteng.com-Salah seorang guru yang mengajar di SMPN 1 lahei belum menerima honor selama tahun 2018 ini mulai terungkap, apa yang menyebabkan guru tersebut tidak mendapat honor dari Pemda?

Ditemui di ruang kerjanya kepala dinas pendidikan Barut Masdulhaq didampingi oleh Kabid Pembinaan dan ketenagakerjaan, Suprayetno, mengatakan bahwa nama yang bersangkutan tidak terdaftar di dalam SK usulan sebagai tenaga honorer penerima honor dari Pemerintah Daerah Kabupaten Barito Utara.

“Masalahnya saya tidak mendapat laporan kalau yang bersangkutan sebagai tenaga guru honorer di SMP Lahei, bahkan data yang bersangkutan belum pernah saya baca”, ujar Masdulhaq, rabu 28/11/2018.

Bahkan untuk tahun 2019 yang akan datang nama guru yang bersangkutan masih tidak terdaftar di SK usulan penerima honor dari pemerintah daerah.

Sehinga berdasarkan keterangan Masdulhaq bahwa beliau selaku kepala dinas tidak mengetahui SK guru tersebut dinilai aneh, sebab SK yang bersangkutan yang diterbitkan oleh pihak sekolah ditandatangani Selamat selaku kepala sekolah tertanggal 2 januari 2018, diketahui pihak dinas pendidikan dalam hal ini oleh Kabid pembinaan dan ketenagakerjaan Suprayetno yang bertindak mewakili Kadis Pendidikan Kabupten Barut.

Bahkan didalam tembusan surat tersebut jelas tertulis tembusan kepada kepala dinas pendidikan Barut sebagai laporan, oleh sebab itu hal  ini sangat membingungkan kalau kadis pendidikan sampai tidak mengetahui adanya SK tersebut.

Perlu diketahui mencuatnya hal ini berdasarkan keluhan salah seorang tenaga guru honorer bahasa indonesia yang mengajar di SMPN 1 Lahei yang mengeluhkan bahwa dirinya belum menerima dana intensif dari dinas sebagaimana teman-temannya yang lain sesama guru honorer mulai dari bulan April sampai november ini. (SBI)