DPRD Kota Palangka Raya

Lingkungan Kotor Sumber Utama Ancam Kesehatan

PALANGKA RAYA,GERAKKALTENG.COM -Kondisi cuaca belakangan ini terkadang tidak menentu, kadang hujan, kadang juga panas terik. Ini bisa memicu timbulnya berbagai penyakit, apalagi sekitar lingkungan kotor banyak sampah, salurah drainase tersumbat dan tidak mengalir lancar.

“Lingkungan yang kotor sumber utama ancam kesehatan.Sebab itu, masyarakat perlu menjaga lingkungannya agar selalu bersih,”ungkap Wakil Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Ida Ayu Nia Angraini,Minggu (20/4/2019).

Menurutnya, sampah yang bertebaran dilingkungan perumahan lebih diakibatkan warga masih membuang sampah di jalanan maupun membuang sampah di sungai secara sembarangan.

“Telah banyak dipasang slogan dan peringatan untuk membuang sampah di tempat sampah yang tersedia. Tapi masih banyak yang tidak peduli, bahkan seenaknya membuang sampah tidak pada tempatnya,”ucap Nia.

Kata dia, masalah kesehatan lingkungan harus serius diperhatikan oleh masyarakat. Sebab, lingkungan yang kotor akan memberikan dampak buruk, bukan hanya bagi orang yang membuang sampah secara sembarangan, tetapi juga bagi orang yang tinggal di lingkungan tersebut.

“Banyaknya bakteri dan virus yang dengan mudah bersarang di tempat-tempat yang kotor akan menimbulkan penyakit yang membahayakan kesehatan manusia yang tinggal di sekitarnya,”ujar Nia.

Beberapa penyakit akibat lingkungan yang kotor lanjut dia, harus dihindari salah satunya dengan menjaga kebersihan secara maksimal.

Jika hal tersebut tidak dapat dilakukan, maka penyakit seperti disentri, cacingan, penyakit kulit, ataupun demam berdarah akan selalu mengintai masyarakat. Oleh karena itu, agar tidak terkena penyakit tersebut tentu harus ada upaya untuk mencegahnya.

“Intinya sehat itu mahal, sebab ketika sakit, kita tidak akan bisa beraktivitas dengan maksimal segalanya akan terganggu, Maka itu masyarakat harus bisa terapkan pola hidup bersih,”tutupnya.VD

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!