DPRD Kota Palangka RayaPalangka Raya

Dorong Produk Khas UMKM Jadi Parsel Lebaran

PALANGKA RAYA,GERAKKALTENG.COM – Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya Nenie A Lambung mendorong para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), untuk memanfaatkan produk usaha yang dihasilkan dapat dipasarkan sebagai parsel lebaran.

“Bila kita lihat produk UMKM di Palangka Raya, seperti kuliner (makanan dan minuman), tidaklah kalah dalam kualitas.Terutama produk makanan dan minuman kemasan,”ungkapnya,Minggu (26/5/2019).

Menurut Nenie, sejauh ini sangat jarang sekali produk hasil UMKM mampu dimanfaatkan jadi parsel lebaran.Padahal, jika pelaku UMKM jeli, maka seharusnya peluang itu bisa ditangkap.

“Ini masih pelaksanaan puasa Ramadan. Nah, ada kesempatan bagi pelaku UMKM untuk mencoba menjadikan produknya sebagai parsel untuk dipasarkan menjelang lebaran,”cetusnya.

Nenie berkeyakinan, produk UMKM di Palangka Raya memiliki daya saing yang tak kalah kualitasnya dengan produk hasil industri yang dipaketkan menjadi parsel selama ini.

Karenanya kata dia, Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya harus bisa mendorong UMKM untuk bisa menangkap peluang menjadikan atau membuat produknya menjadi paket parsel lebaran.

“Setidaknya upaya tersebut menjadi salah satu cara promosi akan keberadaan produk UMKM di pasaran ,” tambahnya.

Selebihnya Nenie berharap, selain perlunya dorongan pemerintah kota, maka masyarakat juga diharapkan dapat lebih menggunakan dan memanfaatkan produk-produk usaha lokal, dibanding produk hasil luar.

“Ya, setidaknya masyarakat bisa tergugah ikut mendorong dan memanfaatkan produk-produk UMKM, sehingga tujuan akhirnya produk usaha lokal tersebut mampu bersaing dengan produk luar lainnya,”pintanya.

Pada sisisi lain sambung Nenie, para pelaku usaha retail modern, swalayan maupun mini market juga diharapkan dapat memanfaatkan serta ikut mempromosikan produk UMKM. Sebut saja ikut membantu memasarkan, sehingga produk usaha lokal bisa ikut bersaing.VD

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!