EDUKASI & RISTEKKotawaringin Timur

Pendaftar Murid PAUD Minim

“Turunnya jumlah siswa yang diterima di PAUD pasti berdampak pada kemampuan perkembangan anak. Anak kehilangan kesempatan bersosialisasi bersama teman sebaya dan orang dewasa selain keluarga,” kata Kabid Pembinaan PAUD PNF Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Arief, Sabtu 3 Desember 2022.

GERAKKALTENG.com – SAMPIT – Terjadinya penurunan siswa yang mendaftar pada jenjang pendidikan anak usia dini (PAUD) tentu memberikan dampak yang beragam, baik bagi lembaga pendidikan dan bagi anak usia PAUD tersebut.

“Turunnya jumlah siswa yang diterima di PAUD pasti berdampak pada kemampuan perkembangan anak. Anak kehilangan kesempatan bersosialisasi bersama teman sebaya dan orang dewasa selain keluarga,” kata Kabid Pembinaan PAUD PNF Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Arief, Sabtu 3 Desember 2022.

Padahal ujarnya, pada usia ini anak membutuhkan lingkungan sosial untuk membentuk karakter dan mengembangkan 6 aspek perkembangannya.

“Hilangnya kesempatan bermain ini bisa menimbulkan stress yang berkelanjutan jika tidak ditangani dengan baik,” ucapnya.

Selain itu, keberlangsungan hidup lembaga, dimana sebagian besar PAUD menggantungkan biaya operasionalnya dari iuran siswa. Ketidak mampuan lembaga mengatasi masalah ini menyebabkan banyak sekolah yang merumahkan gurunya, bahkan menutup sekolah.

“Kemudian ketiadaan pembelajaran tatap muka di sekolah bersama siswa menyebabkan guru kurang maksimal mengenal siswa. Mereka kesulitan mengeksplorasi kegiatan bermain dan mengembangkan aspek perkembangan anak,” jelasnya.

Menurunnya jumlah siswa juga menyebabkan menurunnya juga jumlah pendapatan yang didapat oleh guru. Di sisi lain, beban tanggung jawab guru semakin bertambah karena harus mempersiapkan bahan ajar yang beragam. Guru juga dituntut kreatif saat mengirimkan bahan ajar baik berupa gambar, video ataupun Voice note. (rik/aga)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!