HEADLINEKalteng Berkah
Penanganan Covid-19 Kembali Dievaluasi Gubernur Kaleng
“Presiden selalu menegaskan pengendalian Covid-19 dan ekonomi bisa berjalan seperti biasa tetapi ketika ekonomi berjalan, Prokes harus berjalan juga," ucap H. Sugianto Sabran.
GERAKKALTENG.COM – PALANGKA RAYA – Rapat Evaluasi Penanganan Covid-19. Rapat evaluasi berlangsung terpusat di aula Polres Kotawaringin Barat, Senin (10/5/2021).
Agenda rapat kali ini membahas penanganan Covid-19 dan ekonomi yang merupakan amanat dari Presiden Republik Indonesia (RI) dalam rapat pimpinan dengan para Gubernur, Bupati/Walikota se-Indonesia beberapa waktu lalu.
Gubernur Kalteng saat menyampaikan arahannya menegaskan kembali pentingnya protokol kesehatan agar terhindar dari penularan Covid-19. H. Sugianto Sabran berharap ekonomi bisa berjalan seperti biasa.
“Presiden selalu menegaskan pengendalian Covid-19 dan ekonomi bisa berjalan seperti biasa tetapi ketika ekonomi berjalan, Prokes harus berjalan juga,” ucap H. Sugianto Sabran.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur selaku Ketua Satuan Tugas penanggulangan Covid-19 Provinsi Kalteng meminta para Bupati dan jajaran Forkopimda mengunakan langkah-langkah tegas dan tidak mengambang.
“Bila diperlukan pemberlakuan sanksi hukum atau sanksi sosial bagi pelanggar aturan Prokes agar ada rasa jera di tengah masyarakat,” imbuhnya.
Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai tersebut juga menyampaikan terkait masuknya varian baru virus Covid-19 di Kalteng. Gubernur membenarkan bahwa varian baru virus Covid-19 yakni varian B.1.617 telah masuk di Palangka Raya.
“Varian baru di Kalteng dilaporkan 27 Maret 2021 dari 3 pasien di RS Doris Sylvanus, 2 orang warga Palangka Raya dan 1 dari Kabupaten Gunung Mas. Alhamdulilah, semua pasien telah sembuh. Namun varian baru ini untuk sementara kita anggap lebih ganas dari virus sebelumnya. Kita lihat trend baru di India,” jelas Gubernur.
H. Sugianto Sabran meminta Bupati dan jajaran Forkopimda untuk melakukan pengetatan pada tiga pelabuhan udara (bandara) yakni di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Bandara H. Asan Sampit dan Bandara Iskandar di Pangkalan Bun, agar semua penerbangan domestik menerapkan Protokol kesehatan dengan sungguh-sungguh dan memonitor pelaksanaan Swab PCR yang diberlakukan kepada semua penumpang yang akan masuk ke Kalteng. Hal yang sama, dengan dua pelabuhan laut yakni Kumai di Pangkalan Bun serta Pelabuhan Bahaur di Pulang Pisau untuk menjaga arus baliknya.
Nampak hadir mengikuti rapat evaluasi Penanganan Covid-19 diantaranya Bupati Kotawaringin Barat, Kapolres Kotawaringin Barat, Ketua DPRD Kotawaringin Barat, Kepala Bandar Udara Iskandar Pangkalan Bun Kotawaringin Barat, Kepala Pelabuhan Laut Kotawaringin Barat, Dandim Kotawaringin Barat, Kajati Kotawaringin Barat, Kepala Dinas Kesehatan Kotawaringin Barat dan Kepala BPBD Kotawaringin Barat. (sog)