DPRD Kotawaringin TimurKotawaringin Timur
Kotim Kekurangan Stok Vaksin Covid-19
“Stok (vaksin hari ini) hanya 1.890 dosis dari alokasi vaksin sebanyak 50.830 dosis. Sementara permintaan cukup banyak. Karena ketersediannya terbatas terpaksa kami membatasi pemberian vaksin kepada masyarakat,” ungkap Plt Kepala Dinas Kesehatan Kotim, Umar Kaderi, Rabu (23/6/2021).
SAMPIT – Ribuan masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur sudah menerima vaksin. Kendati demikian, pemerintah setempat saat ini membatasi pemberian suntik kekebalan tubuh tersebut kepada warga karena keterbatasan vaksin.
“Stok (vaksin hari ini) hanya 1.890 dosis dari alokasi vaksin sebanyak 50.830 dosis. Sementara permintaan cukup banyak. Karena ketersediannya terbatas terpaksa kami membatasi pemberian vaksin kepada masyarakat,” ungkap Plt Kepala Dinas Kesehatan Kotim, Umar Kaderi, Rabu (23/6/2021).
Umar mengatakan, saat ini pihaknya sedang menunggu dropping vaksin dari Pemerintah Provinsi Kalteng. Diharapkan vaksin kiriman dari Pemprov Kalteng bisa segera datang, mengingat stok vaksin menipis.
“Animo masyarakat tinggi, kalau dulu stok banyak masyarakat enggak mau, sekarang masyarakat mau stoknya yang menipis,” jelas Umar.
Mantan Direktur Akper Pemkab Kotim ini meminta, masyarakat bersabar menjelang ada stok tambahan dari Pemerintah Provinsi Kalteng. Selanjutnya, bagi masyarakat yang sudah vaksin dosis pertama diminta menunggu sesuai jadwal.
Dalam sehari, rata-rata pihak tenaga kesehatan di bawah Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dapat melakukan vaksinasi Covid-19 terhadap 2.000 orang sasaran. Vaksinasi Covid-19 tersebut dilaksanakan di 21 puskesmas dan pelayanan kesehatan lainnya yang ada di Kotim. Bahkan, di dalam kota secara tidak terjadwal juga dibuka di beberapa titik untuk proses vaksinasi tersebut.
“Hal itu dilakukan, sebagai langkah dari pemerintah daerah, untuk melaksanakan percepatan vaksinasi. Dengan harapan dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” ungkapnya. (sog/agg)