Perkuat Ekonomi Lokal Melalui Inovasi Daerah

Foto : Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, H. Sugiyarto

GERAKKALTENG.com – Palangka Raya – Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, H. Sugiyarto menegaskan komitmen pihaknya untuk mendorong penguatan ekonomi lokal, melalui inovasi daerah.

Sugiyarto menyimpulkan bahwa Kalteng memiliki potensi besar di sektor pertanian, UMKM, dan pariwisata yang bisa dikembangkan lewat ide-ide kreatif masyarakat.

Ia menyebut, peningkatan ekonomi lokal tidak harus selalu bergantung pada investasi besar, tetapi juga bisa tumbuh dari inovasi yang lahir di tingkat desa.

“Potensi lokal harus diangkat agar bisa bersaing dan memberi manfaat langsung bagi warga,” ungkap Sugiyarto, Rabu (12/11/2025).

DPRD Kalteng lanjut dia, terus mendukung program pemerintah yang berorientasi pada pemberdayaan ekonomi rakyat.

Pihaknya menilai, sinergi antara pemerintah daerah dan pelaku usaha menjadi kunci untuk memperkuat daya saing ekonomi Kalteng.

Ia juga menekankan pentingnya pelatihan dan pendampingan bagi UMKM agar produk lokal mampu menembus pasar yang lebih luas.

“Kita ingin masyarakat tidak hanya menjadi penonton, tapi juga pelaku utama dalam pembangunan ekonomi daerah,” tegasnya.

Selain itu, dia mendorong agar dana desa dan program pembangunan diarahkan pada kegiatan produktif yang berkelanjutan.

Sugiyarto menilai, inovasi daerah harus diarahkan pada pengembangan potensi berbasis kearifan lokal tanpa mengabaikan kelestarian lingkungan.

Ia berharap pemerintah kabupaten dan kota dapat memperkuat koordinasi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi berbasis inovasi.

Menurutnya, jika semua pihak bekerja bersama, ekonomi lokal akan semakin tangguh dan mandiri.

“Setiap daerah punya keunggulan masing-masing, tinggal bagaimana kita mengelolanya secara kreatif,” tambahnya.

Ia juga mengingatkan agar program ekonomi daerah tidak hanya seremonial, tetapi benar-benar berdampak bagi kesejahteraan masyarakat.

“DPRD akan terus mendorong langkah konkret yang membuat ekonomi Kalteng tumbuh kuat, mandiri, dan inovatif,” tutup Sugiyarto. (Pem/*)