Barito UtaraDPRD Barito Utara
Ketua DPRD Barut Hadiri Penyerahan Laporan BPK Di Palangka Raya.
Muara Teweh,Gerakkalteng.com-Keuangan RI Perwakilan Provinsi Kalteng menggelar kegiatan Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaa Kinerja dan PDTT Semester ll Tahun 2018 di Palangka Raya, Jumat (14/12/2018)
Wakil Bupati Sugianto Panala Putra,SH atas nama Pemerintah Kabupaten Barito Utara dan Ketua DPRD Set Enus Y Mebas dan tiga Bupati lainnya menandatangani berita acara serah terima penyerahan laporan hasil pemeriksaan dan penyerahan laporan hasil pemeriksaan.
Kegiatan tersebut hadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Fahrizal Fitri, S.Hut, MP Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Kalimantan Tengah Ade Iwan Ruswana, SE, MM.Ak,CA Wakil Ketua DPRD Provinisi, Bupati dan Ketua DPRD Murung Raya , Bupati dan Ketua DPRD Barito Selatan, Bupati dan Ketua DPRD Pulang Pisau, Wakil Bupati dan Ketua DPRD Barito Utara, Kadis Pendidikan dan Inspektur Provinsi Kalimantan Tengah.
Kepala BPK RI Perwakilan Provisi Kalteng Ade Iwan Rusdana mengatakan masih ada ditemukan beberapa permasalahan baik yang berkaitan dengan administrasi maupun hal hal lainnya. ada tiga hal yg perlu dibenahi yaitu pertama tentang Manajemen Aset, Kedua tentang Pengelolaan Dana Desa dan Ketiga Pengelolaan pendanaan pendidikan bagi Peserta Didik melalui program BOS dan PIP.
Dari hasil audit kinerja tersebut yang menjadi penekanan adalah perlu adanya verifikasi data peserta didik yang di input ke aplikasi Dapodik oleh sekolah dan Dinas pendidikan sehingga perhitungan dana BOS pusat, Bosda,dan pip lebih akurat.
“Perlu adanya perhitungan kebutuhan pendanaan pendidikan yang layak di sekolah, perlu adanya reward dan punisment kepada sekolah dalam hal pelaporan dana bos dan pengelolaan dapodik, karena berdampak pada penilaian Kinerja Kepala Dinas Pendidikan maupun Kinerja Kepala Sekolah,” tegasnya.
Sementara, Kadis Pendidikan Barito Utara Drs. Masdulhaq, M.AP yang juga hadir pada acara tersebut mengatakan Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Utara adalah satu satunya sebagai sampel Audit Kinerja di Provinsi Kalteng.
Sedangkan untuk seluruh Indonesia ada 57 Kabupaten / kota di tunjuk menjadi sampel tahun 2018.
Menurutnya, tujuan Audit Kinerja ini adalah untuk perbaikan Pengelolaan Pendanaan Pendidikan untuk sekolah dan peserta didik .Bagi Kepala sekolah yg memiliki peningkatan Kinerja
maka akan dikucurkan dana Bos Kinerja dari Kemendikbud RI, terhitung mulai tahun 2019 yg akan datang.
“Diharapkan dari jumlah 171 kepala Sekolah SDN/ Swasta dan 41 Kepala Sekolah SMPN/swasta agar berlomba-lomba untuk meningkatkan kinerja di sekolah nya masing masing. (SBI)