DPRD KatinganKatingan

Tingkatkan Infrastruktur Jalan dan Pertanian

“Sehingga menurut saya, harus yang lebih diutamakan adalah pembangunan infrastruktur jalan darat,” ujarnya, Kamis (11/4/2019).

gerakkalteng.com – KASONGAN – Pihak dewan berharap, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan melalui dinas terkait agar meningkatkan pembangunan infrastruktur jalan dan sektor pertanian di Kabupaten Katingan. Terutama kecamatan-kecamatan di bagian hilir, termasuk Tasik Payawan yang masuk dalam daerah pemilihan (Dapil) Katingan II.

Anggota DPRD Kabupaten Katingan, Dube mengatakan, mata pencarian masyarakat di Kecamatan Tasik Payawan dan beberapa kecamatan di bagian hilir lainnya kebanyakan adalah bertani, berkebun dan nelayan.

“Sehingga menurut saya, harus yang lebih diutamakan adalah pembangunan infrastruktur jalan darat,” ujarnya, Kamis (11/4/2019).

Dengan kian ditingkatkannya ruas jalan tersebut, dia yakin secara tidak langsung akan meningkatkan perekonomian masyarakat. Pasalnya, jalan merupakan kebutuhan pokok masyarakat untuk memasarkan hasil pertanian, perkebunan dan perikanan.

“Artinya, sebanyak apapun hasil pertanian, perkebunan dan tangkapan ikannya, ketika ruas jalan darat sulit untuk dijalani, maka hasil aktivitas masyarakat setempat sulit berkembang,” tuturnya.

Terkait dengan pertanian di kecamatan Tasik Payawan, meskipun sangat berpotensi untuk menjadi mata pencaharian, namun menurutnya sampai sekarang masyarakatnya masih kekurangan pupuk bersubsidi.

“Untuk itu, kami berharap pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan bisa mencarikan solusinya. Sehingga, kebutuhan akan pupuk bersubsidi terpenuhi,” ucap Politisi Partai Demokrat ini.

Menurutnya, ketersediaan pupuk merupakan salah satu pendukung utama untuk meningkatkan hasil pertanian. Pasalnya jika hanya mengandalkan lahan yang ada saat ini, sebenarnya masyarakat setempat khususnya para petani masih mendapatkan hasil. Namun, hasilnya tidak maksimal sehingga berpengaruh terhadap pendapatan masyarakat.

“Tapi jika diberi pupuk, Dube yakin hasil panennya jauh lebih berhasil dari pada tidak menggunakan pupuk atau alami. Semoga dinas terkait bisa mencarikan solusi, sehingga pendapatan petani kian tahun semakin meningkat ,” imbuhnya. (tri)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!