DPRD Kotawaringin Timur

Pembangunan Daerah Musti Dimulai Sejak Awal Tahun

"Saya kira kalau semuanya sudah ditetapkan menjadi perda maka Anggaran APBD Kabupaten Kotim tahun 2022 melalui proses evaluasi dari Gubernur maka segera laksanakan. Paling tidak proses persiapan lelang sudah dimulai awal tahun ini, sehingga paling lambat triwulan pertama akhir sudah mulai berjalan pembangunan di daerah ini,” kata Rudianur, Senin (10/1/2022).

GERAKKALTENG.com – SAMPIT Wakil Ketua I DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), H. Rudianur mendorong agar pemerintah daerah untuk memaksimalkan pelaksanaan kegiatan pembangunan pada awal tahun. Terlebih lagi untuk pekerjaan yang sifatnya proyek fisik. Hal ini belajar dari tahun 2021 silam. Pasalnya, banyak pekerjaan pada akhir tahun yang harus dikebut ditambah lagi dengan adanya razia terhadap material galian C semakin membuat kontraktor menjerit.

“Saya kira kalau semuanya sudah ditetapkan menjadi perda maka Anggaran APBD Kabupaten Kotim tahun 2022 melalui proses evaluasi dari Gubernur maka segera laksanakan. Paling tidak proses persiapan lelang sudah dimulai awal tahun ini, sehingga paling lambat triwulan pertama akhir sudah mulai berjalan pembangunan di daerah ini,” kata Rudianur, Senin (10/1/2022).

Menurutnya kebiasaan dari perangkat daerah (PD) setiap tahun anggaran pelaksanaan kegiatannya sering terjadi molor. Mereka cenderung melakukan pekerjaan memasuki semester kedua. Hasilnya, dalam setiap rapat evaluasi serapan anggaran ada PD yang dalam semester pertama menyerap anggaran masih di bawah target.

“Kami melihat dari siklus tahunan hampir setiap tahun anggaran di semester I serapan anggaran masih minim, karena banyak PD yang masih memilih untuk mengebut kegiatan masuk di semester kedua,” katanya.

Maka dari itu, lanjutnya, tahun 2022 ini sangat bijaksana kalau pelaksanaannya dilakukan pada awal-awal. “Karena selain punya waktu yang panjang juga tidak terkendala dikondisi cuaca yang biasanya musim penghujan seperti akhir tahun kemarin,” ujarnya.

Politikus Partai Golkar ini juga mengatakan dengan dilaksanakannya pekerjaan pada awal tahun, bisa meningkatkan perputaran ekonomi di daerah ini. Selain itu tenaga kerja juga banyak terserap sehingga dari awal ekonomi cenderung stabil dengan adanya kegiatan pemerintah disektor pekerjaan proyek tadinya.

“Selain banyak dampak positifnya, kalau pekerjaan dilakukan diawal-awal tahun, selain dapat membantu pertambahan ekonomi juga akan memberikan gambaran kesiapan SOPD atas pelaksanaan program usulan yang sudah tertuang di dalam APBD kabupaten Kotim,” tutupnya. (ok/sog)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!