DPRD Kota Palangka RayaPalangka Raya
Dukung Ibu Beri ASI Eksklusif
Peringatan Pekan Menyusui Sedunia Tahun 2022,diharap dapat menjadi momen bagi seluruh masyarakat, untuk mendukung para ibu memberikan Air Susu Ibu (ASI) eksklusif kepada anak.
FOTO : anggota Komisi C DPRD Palangka Raya, Norhaini.
GERAKKALTENG. com – Palangka Raya – Peringatan Pekan Menyusui Sedunia tahun 2022 yang beberapa waktu lalu dilaksanakan, diharap dapat menjadi momen bagi seluruh masyarakat, untuk mendukung para ibu memberikan Air Susu Ibu (ASI) eksklusif kepada anak.
“Ini penting untuk menurunkan angka stunting atau gizi kronis pada anak di Indonesia, termasuk di Kota Palangka Raya,”ungkap anggota Komisi C DPRD Palangka Raya, Norhaini, Selasa (9/8/2022), di Palangka Raya.
Srikandi DPRD Palangka Raya dari Partai Golkar ini mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung para ibu agar dapat memberikan ASI eksklusif sejak dini, dan berkesinambungan demi menurunkan angka stunting pada anak.
“Meskipun pekan menyusui sedunia sudah berakhir, tapi program untuk memberikan ASI eksklusif bagi anak bisa terus digaungkan,”tambahnya.
Dijelaskannya, pekan menyusui sedunia yang dimulai sejak 1 hingga 7 Agustus 2022 berfokus pada penguatan kapasitas seseorang yang melindungi, mempromosikan, dan mendukung program menyusui di berbagai lapisan masyarakat.
“Praktik menyusui yang optimal adalah kunci untuk menurunkan stunting pada anak di bawah usia lima tahun. Tentunya ini perlu dioptimalkan demi mencapai target global dan nasional dalam mengurangi stunting hingga 40 persen,”sebutnya.
Terlepas dari itu tambah Norhaini, ia mengapresiasi para ibu dan seluruh keluarga di masyarakat yang selama ini terus berjuang untuk bisa melakukan Inisiasi Menyusui Dini (IMD), dan memberikan asupan ASI bagi bayi dan anak-anak di tengah ancaman penularan Covid-19.
“DPRD akan terus memberi dukungan agar anak memperoleh haknya mendapatkan ASI eksklusif, dan memiliki tumbuh kembang yang baik. Ini juga sesuai tugas pokok dan fungsi lembaga DPRD, mulai dari penganggaran, pengawasan dan legislasi,”pungkasnya. (VD)