Katingan

Kontraktor Sepakat Rasionalisasi Paket II

JABAT TANGAN : Usai membuka kegiatan pertemuan teknis penyuluh, Bupati Katingan Sakariyas menyalami satu persatu peserta di Aula Kesbangpol setempat, belum lama ini.

KASONGAN,GK – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan bersama jajaran kontraktor menyepakati bakal merasionalisasi paket II proyek jalan Hampangin – Mendawai. Kendati begitu, rasionalisasi anggaran terhadap paket proyek lainnya akan terus diupayakan pada rapat teknis selanjutnya.

Bupati Katingan Sakariyas mengatakan, harapan pemerintah daerah untuk bisa memanfaatkan dana yang berasal dari proyek multiyears nampaknya akan berjalan mulus.

“Dalam rapat perdana Jumat lalu kita telah menyepakati akan merasionalisasi paket II, dan keinginan itu langsung disetujui oleh pihak rekanan. Tapi teknisnya akan dibicarakan lebih jauh pada rapat selanjutnya,” ungkap Sakariyas, (25/1).

Dirinya menjelaskan, secara umum pihak kontraktor menyetujui kebijakan rasionalisasi proyek jalan Hampangin – Mendawai, khususnya pada paket yang belum dikerjakan.

“Kalau melihat peluang, maka ada kemungkinan paket III dan IV juga akan dirasionalisasi. Sekarang kita sedang mau mengajukan perubahan atau revisi Perda multiyears tersebut. Semoga dalam waktu dekat sudah rampung dan bisa diajukan pemerintah kepada DPRD Katingan untuk selanjutnya dibahas,” imbuhnya.

Sakariyas menuturkan, anggaran yang harus disiapkan pemerintah daerah untuk membayar seluruh proyek multiyears ditahun 2018 mencapai Rp 300 miliar. Sedangkan anggaran yang tersedia cuma sekitar Rp 200 miliar lebih.

“Kalau pun proyek itu rampung dikerjakan seluruhnya, maka kita tetap kekurangan uang untuk membayarnya. Syukur pihak kontraktor bisa memahami hal itu, kalau memang nanti langkah rasionalisasi disepakati maka pemerintah hanya akan membayar pekerjaan yang sudah diselesaikan saja,” katanya.

Kendati begitu, ke depan pihaknya bakal berkomitmen untuk melanjutkan proyek jalan Hampangin – Mendawai tersebut. Mengingat kondisi keuangan daerah saat ini sedang sulit, maka pihaknya terpaksa menggunakan anggaran tersebut untuk kepentingan lain.

“Memang ada beberapa yang sudah dikerjakan, sebagain tertunda akibat medan yang sulit, dan tidak sedikit juga yang dinilai sangat berat untuk dikerjakan. Harapan saya paling tidak badan jalannya sudah ditembus, masalah peningkatan dan lain sebagainya akan kita anggarkan kembali ditahun selanjutnya,” tutup Sakariyas.

Disl samping proyek Hampangin – Mendawai, pihaknya mulai tahun ini juga menganggarkan pengaspalan jalan penghubung antara Desa Baun Bango dan pelabuhan Kereng Pakahi Desa Jahanjang, Kecamatan Kamipang. Pembangunan jalan tersebut nantinya bakal menerapkan pola sharing dengan pihak perusahaan perkebunan kelapa sawit.

“Pemerintah sudah mengikat kerja sama dengan perusahaan di sana, intinya mereka siap membangun jalan dari Kereng Pakahi menuju Desa Perigi Kecamatan Mendawai, khususnya di wilayah yang masih masuk dalam perizinan kebun,” pungkasnya. (BS)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!