DPRD Kotawaringin TimurKotawaringin Timur
Program CSR Di Kotim Dinilai Mantul Ini Penyebabnya
Ketua Komisi II DPRD Kotim H.Rudianur
SAMPIT, Gerakkalteng.com – Ketua Komisi II DPRD Kotim H.Rudianur, menilai program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan di Kotim yang sifatnya hanya bagi-bagi bantuan, belum menyentuh pada peningkatan ekonomi masyarakat.
“Boleh kita bantu peningkatan fasilitas bangunan ini itu, namun tidak dibarengi peningkatan ekonomi, ya percuma, karena CSR itu punya tujuan tertentu terutama di bidang pertumbuhan ekonomi seharusnya,” ujar Rudianur Rabu (27/3).
Legislator partai Golkar ini menekankan poin pentingnya adalah bagaimana bantuan-bantuan CSR itu bisa memperbaiki kehidupan ekonomi masyarakat dengan program yang kreatif dan bergulir.
“Sehingga kedepannya bisa meningkatkan dan mengembangkan tingkat kesejahteraan masyarakat. Tanggung jawab sosial perusahaan ,Sebuah konsep dimana perusahaan memutuskan untuk berkontribusi kepada masyarakat,” Imbuhnya.
Bahkan dia menguraikan selama ini pelaku usaha sekelas perusahaan besar swasta (PBS) di Kotim ini masih banyak yang mengabaikan tentang hal tersebut. Sehingga tingkat kesnejangan yang berujung pada konflik dengan masyarakat terus terjadi.
“Perusahaan tidak lagi dihadapkan kepada tanggung jawab yang berpijak pada single bottom line, yaitu nilai perusahaan (corporate value) yang direfleksikan dalam kondisi keuangannya (financial) saja. Tetapi tanggungjawab perusahaan harus berpijak pada triple bottom lines yaitu memperhatikan masalah sosial dan lingkungan,” Tandasnya.(So)