DPRD Kota Palangka Raya
Dorong Pemerataan Guru di Sekolah Pinggiran Palangka Raya

Foto : Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Khemal Naseri
GERAKKALTENG.com – Palangka Raya – Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Khemal Nasery, menyoroti pentingnya pemerataan tenaga pendidik di sekolah-sekolah yang berada di wilayah pinggiran kota. Ia menilai, masih banyak sekolah di daerah tersebut yang kekurangan guru, terutama untuk mata pelajaran inti.
Menurut Khemal, ketimpangan distribusi guru antara sekolah pusat kota dan sekolah pinggiran perlu segera diatasi agar kualitas pendidikan dapat merata di seluruh wilayah Palangka Raya.
“Pendidikan adalah hak setiap anak, tanpa memandang di mana mereka tinggal,” katanya, Kamis (9/10/2025).
Ia menjelaskan, kondisi di lapangan menunjukkan bahwa sebagian sekolah di kawasan pinggiran masih mengandalkan guru honorer dengan jumlah terbatas. Akibatnya, beban mengajar menjadi berat dan berpotensi menurunkan kualitas pembelajaran.
“Pemerataan guru harus menjadi prioritas, karena guru adalah ujung tombak pendidikan. Kalau tenaga pendidiknya kurang, otomatis mutu pendidikan juga ikut terdampak,”lanjutnya.
Khemal mendorong Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya untuk melakukan pemetaan kebutuhan guru secara menyeluruh dan memastikan penempatan sesuai kebutuhan di setiap sekolah. Selain itu, ia juga mengusulkan adanya insentif khusus bagi guru yang bersedia ditempatkan di daerah pinggiran sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian mereka.
“Dengan adanya insentif, diharapkan para tenaga pendidik termotivasi untuk mengajar di wilayah yang selama ini kekurangan tenaga guru,” jelasnya.
Selain aspek pemerataan, Khemal juga menilai peningkatan kualitas guru melalui pelatihan dan pengembangan kompetensi harus terus dilakukan agar mereka siap menghadapi/ tantangan pendidikan modern.
Ia menegaskan, DPRD siap berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk mengawal kebijakan yang berpihak pada peningkatan mutu dan pemerataan pendidikan.
Menurutnya, pendidikan yang adil dan merata akan menjadi fondasi kuat dalam membentuk generasi muda Palangka Raya yang cerdas, berkarakter, dan berdaya saing.
“Jangan sampai ada kesenjangan kualitas pendidikan hanya karena lokasi sekolahnya jauh dari pusat kota,”lugasnya.
Khemal berharap ke depan seluruh anak di Palangka Raya, baik di tengah kota maupun di pinggiran, bisa mendapatkan kesempatan belajar dengan fasilitas dan tenaga pendidik yang setara. (Pem/*)



