EDUKASI & RISTEK
Berharap Para Santri Mampu Teladani Sifat Nabi Ibrahim
“Namun karena kecintaan dan ketaatan dengan Allah segala-galanya kedua pun tunduk. Allah pun menggantikan Nabi Ismail dengan domba. Dan keduanya Allah muliakan dalam Alquran,” kata Saufi, Selasa 12 Juli 2022.
GERAKKALTENG.com – SAMPIT – Sekolah Dasar Islam Terpadu (SD IT) Almadaniyah Samuda, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) meminta para santri-santriwatinya untuk meneladani sifat Nabi Ibrahim dan anaknya Nabi Ismail dalam momentum pelaksanaan kurban yang dilakulan pihak sekolah pada saat Hari Raya Idul Adha 1443 H ini.
Yakni, karena ketaatannya kepada Allah kata Kepala SD IT Al-Madaniyah Samuda, Ustaz Mutaqin Saufi, keduanya mau berkorban. Nabi Ibrahim diperintahkan Allah untuk mengorbankan anaknya nabi Ismail. Padahal Nabi Ismail kala itu sudah beranjak remaja dan Nabi Ibrahim sangat sayang dengan anaknya.
“Namun karena kecintaan dan ketaatan dengan Allah segala-galanya kedua pun tunduk. Allah pun menggantikan Nabi Ismail dengan domba. Dan keduanya Allah muliakan dalam Alquran,” kata Saufi, Selasa 12 Juli 2022.
Sementara Ustaz Khairan selaku Ketua Panitia Pelaksana Kurban SDIT Al-Madaniyah Samuda mengatakan, agar momentum ini dijadikan sebagai sarana berbagi dan peduli sesama. Ia juga berharap, kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin setiap tahunnya. Sehingga kesannya selalu terpatri di hati peserta didik, sehingga akan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
“SDIT Al-Madaniyah melakukan penyembelihan satu ekor sapi dan menghasilkan sebanyak 200 paket daging kurban. Daging-daging ini dibagikan kepada warga sekolah dan warga sekitar lingkungan sekolah. Yang mana kurban ini dilaksanakan oleh orang tua murid dan masyarakat,” ungkapnya.
Ia turut mendoakan kepada semua yang terlibat dalam kegiatan kurban ini semoga mendapatkan berkah dari Allah SWT dan yang mendapatkan daging kurban semoga merasakan manfaatnya. (Rik/Sog)