Fraksi Demokrat DPRD Gumas Tanggapi Program Smart Agro

KUALA KURUN – Fraksi Partai Demokrat DPRD Gunung Mas (Gumas) menanggapi program unggulan Bupati setempat yaitu smart agro.

“Sampai saat ini kami Fraksi Partai Demokrat masih belum melihat hasil dari Program Smart Argo berdampak kepada kesejahteraan masyarakat Kabupaten Gunung Mas,” kata Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Gunung Mas Untung Jaya Bangas, Kamis, (6/7/2023).

Dia melanjutkan, yang mana hingga saat ini usaha masyarakat Gunung Mas kurang lebih 80 persen masih bergantung kepada tambang emas tradisional seperti tahun-tahun sebelumnya.

Untung menyayangkan hal itu, karena tentunya di dalam menentukan program smart agro sebagai program unggulan di bidang pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan pasti sudah berdasarkan analisa serta riset yang dilakukan untuk kemajuan serta kesejahteraan masyarakat petani, pekebun, peternak dan perikanan. Tentunya juga sudah didukung oleh sumber dana yang tepat dan tenaga teknis yang menguasai di bidangnya.

“Selain itu, pada tahun 2023 ini merupakan tahun keempat masa tugas Bupati dari lima tahun masa jabatan Bupati periode 2019-2024,” jelasnya.

Sementara itu, Pj Sekda Gunung Mas Richard mewakili Bupati Jaya S Momong membacakan tanggapan dan jawaban pemerintah daerah terhadap kritik dari Fraksi Partai Demokrat DPRD Gunung Mas tersebut.

“Apabila dilihat dari indikator makro maka konstribusi sektor pertanian dan perikanan meningkat 5,75% dari tahun sebelumnya,” ujarnya.

Namun ada beberapa kendala yang dihadapi oleh pemerintah Kabupaten Gunung Mas dalam mengembangkan program smart agro tersebut, seperti pertama masyarakat belum terbiasa pertanian lahan tanpa bakar, kemandirian petani dalam penyediaan bibit dan pupuk dan minimnya minat petani milenial.

“Untuk itu, pemerintah daerah terus berupaya untuk mengatasi kendala tersebut,” tukas Richard. (rik/sog)