Gunung MasSlider
Pemkab Gumas Dan DPRD Berkomitmen Mendukung GSC
Asisten III Bupati Gunung Mas Ir. Yohanes Tuah, M.Si |
Gunung Mas,GK – Badan Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa menggelar kegiatan Worshop Koordinasi Pelayanan Sosial Dasar (PSD) Tahun 2017.
Bupati Gunung Mas Arton S Dohong dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten III Bupati Gunung Mas Ir. Yohanes Tuah, M.Si menyampaikan Pelayanan Sosial dasar (PSD) Tahun 2017 mengambil tema “Memperkuat Komitmen Pemerintah Daerah dan DPRD dalam rangka Peningkatan Pelayanan” kegiatan tersebut, di aula Badan Perencanaan, Penelitian Dan Pengembangan Daerah (BP3D) Kabupaten Gunung Mas Rabu, (11/10/2017).
Hadir dalam kegiatan tersebut Pejabat Eselon III dan IV dilingkup Kabupaten Gunung Mas. Camat Lokasi GSC, Pimpinan Pukesmas Lokasi GSC, UPTD Pendidikan Lokasi GSC, UPTD Pendidikan Lokasi GSC, serta Pasilitator Kabupaten, PJO Kecamatan.
Asisten III Bupati Gunung Mas mengungkapkan Sebagai Visi dan Misi Pemerintah Jokowi – JK penjabaran yang dituangkan dalam nawacita (sebilan agenda strategis prioritas), salah satunya adalah menghadirkan Negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman kepada seluruh warga Negara.
2 (dua) isu yang menjadi perhatian pada program Generasi sehat dan cerdas yaitu masih rendahnya tingkat pelayanan dasar kesehatan, dan pelayanan pendidikan hal itu, menjadi hambatan dalam penanggulangan kemiskinan di Indonesia.
Program generasi sehat dan cerdas, kegiatannya terfokus pada peningkatan kualitas layanan pendidikan dan di Pedesaan, dan tetap memposisikan pemberdayaan masyarakat sebagai pendekatan dalam operasionalnya. Program ini merupakan pemberdayaan dengan memfasilitasi, menggerakan dan menyadarkan masyarakat akan pentingnya Pendidikan Dasar dan menengah Pertama, demi meningkatkan derajat kesehatan ibu dan anak-anak balita dan peningkatan pendidikan anak-anak usia sekolah hingga tamat SD dan SMP.
“Ir. Yohanes Tuah, M.Si mengatakan sebagai informasi Alokasi Program Generasi Sehat dan Cerdas Tahun 2017 pada masing-masing 5 kecamatan yang terdanai dapat disampaikan sebagai berikut.
Kecamatan Sepang Alokasi dana sebesar Rp. 360.072.000 (Tiga Ratus Enam Puluh Juta Tujuh Puluh Dua Ribu Rupiah). Kecamatan Kurun alokasi 490.894.000 (Empat Ratus Sembilan Puluh Juta Delapan Ratus Sembilan Puluh Empat Juta Empat Ribu Rupiah). Kecamatan Rungan Alokasi dana sebesar Rp. 490.894.000 (Empat Ratus Sembilan Puluh Juta Delapan Ratus Sembilan Puluh Empat Ribu Rupiah). Kecamatan Manuhing Raya dana sebesar Rp. 397.450.000 (Tiga Ratus Sembilan Puluh Tujuh Juta Empat Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah). Kecamatan Mihing Raya sebesar Rp. 397.450 (Tiga Ratus Sembilan Puluh Tujuh Juta Empat Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah).
“Kegiatan ini saya harapkan mampu meningkatkan kinerja program penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Gunung Mas melalui perumusan kebijakan yang komprenship terkait pengelolaan GSC dan keberlanjutan kegiatan pelayanan sosial Daerah di kabupaten Gunung Mas,” terangnya.
Sementara itu ketua panitai Workshop Koordinasi pelayanan Sosial Dasar (PSD) Tahun 2017 Yulius Agau, S.Sos melaporkan bahwa tujuan kegiatan tersebut Sosialisasi dan diseminasi kebijakan GSC kepada seluruh stakeholder terkait di Kabupaten Gunung Mas. Memperkuat komitmen Pemerintah Daerah dan DPRD dalam upaya penanggulangan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat dalam GSC.
“Serta memperkuat koordinasi lintas sektoral dalam upaya penanggulangan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat dalam GSC. Serta penyusunan rencana aksi Daerah di bidang pelayanan sosial dasar di Desa. Peserta Workshop Koordinasi Pelayanan Sosial Dasar (PSD) Tahun 2017sebanyak 40 orang dengan rincian 14 (empat belas) orang dari Kabupaten dan 26 (dua puluh enam) Orang dari Kecamatan,” terangnya.(yog/sog)