Palangka Raya

1,5 Miliar Untuk Kawasan Kumuh Pahandut Seberang

PALANGKA RAYA,GK-Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya Kota akan terus melakukan penataan kawasan kumuh di wilayah kota setempat. Melalui program kota tanpa kumuh (Kotaku), salah satu cara yang diyakini mampu mengurangi kawasan-kawasan kumuh yang tersebar disejumlah titik wilayah Palangka Raya
Hal tersebut disampaikan Kabid Perencanaan pada Bappeda Kota Palangka Raya, Margalis, saat disinggung terkait sejauh mana pelaksanaan program kotaku di Palangka Raya,Jum’at (9/3/2018)
Menurut Margalis, pihaknya sudah mendengar secara langsung paparan dari pihak konsultan pelaksana program Kotaku pada kegiatan rapat beberapa waktu lalu, dimana selain wilayah Mendawai Kelurahan Palangka Kecamatan Jekan Raya menjadi bagian dari pelaksanaan program kotaku, maka selain itu program kotaku juga akan menyasar untuk menata kawasan kumuh di wilayah Kelurahan Pahandut Seberang.
“Tahun ini khusus dari program kotaku akan dialokasikan Rp1,5 miliar untuk membangun infrastruktur dibeberapa RT di Kelurahan Pahandut Seberang,”ungkapnya.
Diharapkan kata Margalis, dengan diperbaikinya sarana infrastruktur tersebut bisa mengurangi kawasan kumuh di Kelurahan Pahandut Seberang yang saat ini statusnya masih kumuh.
“Luasan kumuh di Pahandut Seberang 31.77 hektare dan sampai 2018 ini masih tersisa 19.42 ha yang kumuh,”jelasnya lagi.
Lebih lanjut Margalis mengatakan, pada rapat dengan pihak konsultan pelaksana program Kotaku Palangka Raya, diketahui jika pada 2018 ini kawasan kumuh di Pahandut Seberang bisa dikurangi 5,55 hektare.
“Kalau pada 2015 kawasan kumuh bisa dikurangi 1,90 hektare, kemudian pada 2016 bisa dikurangi 4,15 hektare, dan pada 2017 bisa dikurangi 1,73 hektare,”tuturnya.
Margalis menyebutkan untuk program kotaku yang akan dilaksanakan serta dikerjakan di Pahandut Seberang akan mencakup rehab total tiga jalan titian menjadi permanen atau semenisasi.
Kemudian pengadaan gerobak sampah agar di Pahandut Seberang tidak dibuang sampah di bawah kolong rumah, tapi akan diangkut ke tempat pembuangan sementara (TPS) menggunakan motor roda tiga.
“Program Kotaku juga akan membuatkan WC komunal. Karena tidak semua warga Pahandut Seberang memiliki WC, dengan adanya WC Komunal ini warga dapat memanfaatkan untuk buang air besar dan air kecil sehingga sanitasi d kawasan tersebut sehat,”tuturnya.VS

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!