Gunung Mas

Pengelola Kearsipan Dibekali Pengetahuan dan Keterampilan

KUALA KURUN, GERAK KALTENG. COM – Pihak pengelola Kearsipan Kabupaten Gunung Mas dibekali pengetahuan dan keterampilan melalui kegiatan Workshop SOPD, Kecamatan, Desa/Kelurahan se Kabupaten Gunung Mas. Selama 2 hari, tanggal 21 – 22 Maret 2018 di GPU Damang Batu Kuala Kurun.

Kegiatan ini dihadiri Asisten III Setda Kabupaten Gunung Mas, Agung SE mewakili Bupati Gunung Mas, Arton S Dohong. Dan nara sumber dari Arsip Nasional Republik Indonesia Jakarta yaitu Kasubdit Daerah 1A Abdul Haris M. Ali, SH, M.Si dan Arsiparis Muda, Agung Ismawarno, S.S, MAP.

Disela pembukaan, Bupati Arton Dohong dalam sambutannya dibacakan Asisten III Agung, SE mengatakan Warkshop Pengelola Kearsipan ini bertujuan untuk meningkatkan layanan Pemerintah secara lebih berkualitas, cepat, transparan dan akuntabel pada semua tingkat pemerintah di Kabupaten Gunung Mas.

Arsip dapat berperan dan berfungsi dengan baik, maka perlu dikelola oleh tenaga fungsional yang benar-benar profesional, sebagai pemerintah pengelola arsip dengan baik, agar arsip tersebut tidak menjadi sulit dan tidak memerlukan waktu yang lama untuk diketemukan kembali guna memperlancar pelaksanaan tugas dan pengambilan keputusan cecara cepat, tegas Bupati.

Bupati pun berharap setelah mengikuti kegiatan Workshop agar peserta mampu menjadi pengelola Arsip di SOPD, Kecamatan dan Kelurahan di tempat tugas masing-masing. Dan peserta menjadi Kreatif, inovatif sehingga kearsipan di SOPD dapat tertata dengan baik sesuai standard Pengelolaan Kearsipan yang berlaku.

“Harapan dari kegiatan Workshop agar pengelolaan kearsipan menjadi lebih baik, dan juga seluruh peristiwa dan perjalanan pemerintah akan tergambar dan terekam sebagai dokumentasi,” ujarnya.

Disamping itu, ia mengharapkan agar nara sumber memberikan materi yang tidak hanya bersifat teoristis, tetapi memberikan praktek bagaimana supaya para peserta mampu memahami bagaimana menata, mengelola, menyimpan, mengamankan arsip dengan baik dan terkontrol.

Sementara Ketua Panitia Workshop, Tinjek, S.Pd dalam laporanya mengatakan maksud dari kegiatan Workshop ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan bagi pengelola kearsipan agar melalui arsip-arsip dapat memberikan informasi yang akurat dan otentik untuk menjamin penyelenggaraan penerintahan dan bukti kinerja yang nyata yang harus diselamatkan.

Tujuan dan sasaran kegiatan workshop ini adalah menumbuhkan rasa tanggung jawab dalam penyelenggaraan penciptaan dan penyelamatan kearsipan daerah.

Menurutnya, Arsip merupakan rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang dibuat dan diterima oleh lembaga negara. (Hri)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!