Gunung MasHEADLINENasional
Pelaku UKM di Gumas Ketiban Ribuan Sendal Jepit
"Ini merupakan program pembinaan pedagang kaki lima dan asongan untuk peningkatan usaha bagi pelaku usaha kecil mikro (UKM) tahun anggaran 2019 kepada Komunitas Pelaku Sendal Jepit Ukir Kurun kepada Daniel," ungkapnya, Senin (25/3/2019).
FOTO : Kepala Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Gunung Mas, Letus Guntur ketika menyerahkan bantuan ribuan sendal jepit kepada Daniel selaku pengrajin, Senin (25/3/2019).
gerakkalteng.com – KUALA KURUN – Daniel (29) warga Jalan Langsat Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Kecamatan Kurun, Kabupaten Gunung Mas ketiban tumpukan sendal jepit. Bukannya marah, pemuda ini malah kegirangan.
Pasalnya, ribuan pasang sendal itu merupakan bantuan Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Gunung Mas.
Kepala Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Gunung Mas, Letus Guntur mengatakan, Daniel merupakan seorang pengrajin sendal jepit ukir di Kuala Kurun.
“Ini merupakan program pembinaan pedagang kaki lima dan asongan untuk peningkatan usaha bagi pelaku usaha kecil mikro (UKM) tahun anggaran 2019 kepada Komunitas Pelaku Sendal Jepit Ukir Kurun kepada Daniel,” ungkapnya, Senin (25/3/2019).
Menurutnya, barang bantuan yang diserahkan tersebut berupa 600 pasang sendal jepit jenis Nippon, 400 pasang sendal jepit jenis Ardiles, cutter pan 10 buah, pensil lima pak, penghapus pensil lima pak, pengarut pensil satu pak, kertas ukuran F4 satu rim, dan tinta printer enam kotak.
“Tujuan diberikan bantuan ini agar pelaku UKM ini, guna meningkatkan produksi sendal ukir dalam rangka menjawab tingginya permintaan konsumen,” imbuhnya.
Bantuan tersebut diberikan, jelasnya, merupakan tindak lanjut sekaligus jawaban dari Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Gunung Mas.
“Daniel sebelumnya menyampaikan proposal yang disampaikan kepada kami. Ini merupakan salah satu program pembinaan kepada pelaku UKM di Kabupaten Gunung Mas,” pungkasnya. (hms/srn)