Polres Kotim Salurkan 10 Ton Beras untuk Warga Kotim

gerakkalteng.com – SAMPIT – Jajaran Polres Kotawaringin Timur terus mendukung upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotim dalam membantu masyarakat yang terdampak Covid-19. Karena Polres Kotim juga siap mendistribusikan atau menyalurkan bantuan sosial (bansos) dalam bentuk sembako atau beras sebanyak 10 ton untuk masyarakat yang membutuhkan.

Pendistribusian bantuan tersebut diawali dengan apel bersama dalam rangka memperingati hari lahir Pancasila yang dipimpin Kapolres AKBP Abdoel Harris Jakin dan juga dihadiri Bupati Supian Hadi dan unsur forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda) di Taman Kota Sampit, Jumat (29/5/2020).

Kapolres AKBP Abdoel Harris Jakin mengatakan, kegiatan tersebut serentak dilakukan seluruh jajaran polres di wilayah hukum Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) untuk memberikan bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak Covid-19.

“Polres Kotim melakukan kegiatan pemberian bantuan sosial serentak. Kegiatan ini merupakan dari Polda Kalteng yang dilaksanakan serentak oleh polres jajaran untuk memberikan bantuan sosial untuk masyarakat terdampak Covid-19 yang sampai saat ini bagi yang belum menerima bantuan, baik dari pemerintah pusat, daerah ataupun bantuan dari pihak lainnya,” kata Abdoel Harris Jakin, Jumat (29/5).

Kapolres menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan inisiasi dari kapolda Kalteng. Tujuannya untuk meringankan penderitaan masyarakat yang terdampak Covid-19. Dalam pelaksanaan, kepolisian bersama TNI/Polri dan pemerintah setempat akan memberikan bantuan tersebut.

“Kemudian bhabinkamtibmas dan babinsa akan bersinergi untuk memberikan bantuan ini. Mohon bantuan dan dukungan dari semua. Semoga kegiatan ini dapat mendatangkan manfaat yang besar bagi masyarakat,” ujarnya.

Kapolres menambahkan, bantuan sosial tersebut berupa sembako. Yaitu beras 10 ton yang akan dibagikan secara bertahap kepada masyarakat. Bansos tersebut dari pusat.

“Jumlah bantuan sosial saat ini kita alokasikan ada cadangan beras sebanyak 10 ton dan akan kita bagikan secara bertahap, sesuai dengan kebutuhan, dan untuk masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” jelasnya.

Kapolres berharap, bantuan tersebut bisa tepat sasaran sehingga dapat dirasakan manfaatnya. Pembagian tersebut dilakukan dengan door to door atau dari pintu ke pintu rumah masyarakat yang membutuhkan.

“Pembagian nanti door to door dengan babinsa dan bhabinkamtibmas dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan,” pungkasnya. (drm)