Kotawaringin Timur
Pelantikan Hari Jumat, Sesuai Arahan Menteri Dalam Negeri
"Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati, kita sudah mengusahakan tidak ada perubahan lagi. Mudah-mudahan pelantikannya hari Jumat. Segala yang berhubungan dengan administratif, dalam hal ini surat keputusannya sedang berproses di Kemendagri. Hari ini (kemarin) saya cek tadi sudah ada di meja Menteri. mudah-mudahan paling lambat besok itu sudah fisiknya sudah dapat kita terima," ujar Husain, Rabu (24/2/2021).
GERAKKALTENG.com – SAMPIT – Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur terpilih masa jabatan Tahun 2021-2024, H. Halikinnor dan Hj Irawati atau Pasangan Harati, akan dilaksanakan Jumat (26/2/2021) di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotim. Hal ini disampaikan Pelaksana Harian Bupati Kotim, Akhmad Husain.
“Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati, kita sudah mengusahakan tidak ada perubahan lagi. Mudah-mudahan pelantikannya hari Jumat. Segala yang berhubungan dengan administratif, dalam hal ini surat keputusannya sedang berproses di Kemendagri. Hari ini (kemarin) saya cek tadi sudah ada di meja Menteri. mudah-mudahan paling lambat besok itu sudah fisiknya sudah dapat kita terima,” ujar Husain, Rabu (24/2/2021).
Di menjelaskan sebelumnya, pelantikan sempat diusulkan secara tatap muka di Palangka Raya, tetapi sesuai arahan Menteri Dalam Negeri, pelantikan dilaksanakan virtual menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
“Pelantikan rencananya dilakukan secara virtual dipimpin Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, tetapi tidak menutup kemungkinan pelantikan dilaksanakan secara tatap muka karena yang dilantik hanya pimpinan satu daerah,” ucap Husain yang juga menjabat sebagai Pejabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kotim.
Dia mengungkapkan, pelantikan secara tatap muka maka sesuai aturan, pelantikan akan dilaksanakan di Palangka Raya, tetapi kalau tetap secara virtual maka pelantikannya akan dilaksanakan di gedung DPRD Kotim.
“Dipilihnya Gedung DPRD Kotim, karena dianggap lebih representatif dalam penerapan protokol kesehatan, apalagi gedung ini sudah sering digunakan untuk rapat paripurna dengan jumlah peserta cukup banyak, namun tetap menerapkan protokol kesehatan ketat.
Selain itu, juga sebagai gambaran bahwa bupati dan wakil bupati yang dilantik didukung oleh rakyat,” ucap Husain. (sog/agg)