DPRD Kotawaringin TimurKotawaringin Timur

Sebut Penyertaan Modal Tidak Ganggu Keuangan Daerah

"Modal setor yang harus dipenuhi oleh pemerintah Kabupaten Kotim sampai dengan 31 Desember 2024 sebesar Rp.100.150.000.000, Sehingga kekurangan modal setor yang harus dipenuhi pemerintah Kabupaten Kotim selama tiga tahun dari tahun 2022 hingga 2024 sebesar Rp.38.350.000.000," kata Irawati.

SAMPIT – Terkait rancangan peraturan daerah tentang perubahan kedua atas peraturan daerah Kabupaten Kotim Nomor 6 tahun 2013 tentang penyertaan modal pemerintah Kabupaten Kotim pada perseroan terbatas Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Tengah (Kalteng), Pemkab Kotim sudah mengkaji pernyataan modal tersebut tidak akan menganggu keuangan daerah. Hal ini disampaikan Wakil Bupati Kotim, Irawati saat menjawab pandangan fraksi-fraksi di DPRD Koti, Selasa (22/6/2021).

Wabup mengatakan, modal setor pemerintah Kabupaten Kotim dari tahun 2010 sampai dengan 31 Desember 2019 dengan total Rp.50.955.000.000, hingga Bulan Juni 2021 modal bertambah Rp.10.890.000.000 rupiah sehingga modal hingga tahun 2021 menjadi Rp.61.855.000.000.

“Modal setor yang harus dipenuhi oleh pemerintah Kabupaten Kotim sampai dengan 31 Desember 2024 sebesar Rp.100.150.000.000, Sehingga kekurangan modal setor yang harus dipenuhi pemerintah Kabupaten Kotim selama tiga tahun dari tahun 2022 hingga 2024 sebesar Rp.38.350.000.000,” kata Irawati.

Menurutnya Jumlah akumulasi dividen yang diterima oleh Kabupaten Kotim dari penyertaan modal perseroan terbatas Bank Pembangunan Kalteng sejak tahun 2001 tahun 2020 sebesar 79.657.432.280 sehingga selesih modal setor dan dividen saat ini sebesar 17.812.432.280, dan diharapkan dividen yang diterima akan disetor kembali untuk modal serta sehingga tidak mengangu keuangan daerah.

“Sejalan harapan yang telah disampaikan dengan pemandangan umum fraksi-fraksi di DPRD Kabupaten Kotim, maka pemerintah daerah akan melaksanakan peyertaan modal perseroaan Bank Pembangunan Kalteng secara transparan dan akuntabel serta menerapkan prinsif kehati-hatian sehingga penyertaan modal ini sesuai dengan harapan kita bersama, selanjut untuk pimpinan Bank Pembagunan daerah kami harapkan untuk selalu meningkatkan fasilitas dan pelayanan yang prima kepada seluruh masyarakat yang menjadi nasabahnya,” ucap Irawati. (sog/agg)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!