DPRD Kotawaringin TimurKotawaringin Timur
DPRD Kotim Usulkan Anggaran untuk Pemerintah Kecamatan
“Seperti diketahui, dengan keterbatasan anggaran yang kita miliki saat ini, usulan pagu anggaran tidak bisa kita akomodir semua. Kita sepakati masing-masing kecamatan akan kita usulkan ke eksekutif tambahan pagu anggaran sebesar Rp 200 juta, atau bejumlah Rp3,4 miliar pada tahun anggaran 2022 mendatang,” ungkap Agus Seruyantara.
GERAKKALTENG.com – SAMPIT – Pihak Komisi I DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), dengan salah satu mitra kerja, yakni seluruh camat se-Kotim, Selasa (16/11/2021).
Kegiatan rapat dipimpin langsung oleh Ketua Komisi I, Agus Seruyantara, dengan dihadiri seluruh camat, seluruh Aggota Komisi I, dan Wakil Ketua I DPRD Kotim, H Rudianur.
Rapat tersebut, membahas tentang rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah (RAPBD) murni tahun anggaran 2022, untuk tiap kecamatan. Dimana seluruh camat meminta tambahan dana pagu, dari pagu anggaran sebelumnya, yakni sebesar Rp 1 hingga Rp2 miliar.
Dimana usulan dana tambahan tersebut, dibutuhkan untuk pekerjaan pisik, yakni rehab kantor kecamatan, dan pengadaan sejumlah fasilitas kantor yang sudah mulai rusak, akibat
“Seperti diketahui, dengan keterbatasan anggaran yang kita miliki saat ini, usulan pagu anggaran tidak bisa kita akomodir semua. Kita sepakati masing-masing kecamatan akan kita usulkan ke eksekutif tambahan pagu anggaran sebesar Rp 200 juta, atau bejumlah Rp3,4 miliar pada tahun anggaran 2022 mendatang,” ungkap Agus Seruyantara.
Disebutkan Politi PDIP tersebut, jika memadai, pihaknya akan mengupayakan adanya penambahan pada APBD-P 2022 mendatang, sebesar Rp300 juta, hingga nantinya berjumlah Rp500 juta tiap kecamatan.
“Untuk usulan-usulan lain, nantinya bisa sampaika ke kami, biar bisa kita masukan ke dalam agenda-agenda kita ke depan,” tandas Agus.
Di tempat yang sama, Waket I, H Rudianur, menyambut baik tingkat kehadiran seluruh camat dalam kegiatan tersebut. “Intinya tidak masalah nati kalau ada pagu tambahan, untuk anggaran kecamatan. Mudahan nanti di anggaran perubahan bisa kita perjuangkan lagi. Saya apresiasi atas kehadiran seluruh camat dalam forum ini,” katanya.
Sementara itu Ketua Asosiasi Camat se-Kotim, Ubaidillah, menyambut baik, terkait apa yang diperjuangkan jajaran Komisi I tersebut.
“Tentunya terima kasih karena anggota DPRD kita telah berjuang untuk pagu anggaran kita.
Kalau diliat pagu yang ada, ini rata-rata memang tidak cukup. Tapi, ada tambahan Rp200 juta itu akan kita otak atik dulu, biar bisa digunakan masing-masing kecamatan,” pungkas Ubai. (SOG)