HEADLINEKotawaringin Barat

Suzuki Jeep Kobar Gelar Aksi Sosial Kepada Warga Terdampak Banjir

“Wilayah Kecamatan Arut Utara (Aruta) salah satu yang wilayahnya kali pertama mendapat predikat Zona Hijau di Kabupaten Kotawaringin Barat. Untuk mempertahankan wilayah Kecamatan Aruta tetap Zona Hijau, maka berbagai upaya terus dilakukan “, kata Agung yang juga Ketua Koordinator Satgas Covid-19 Kecamatan Aruta. 

FOTO : Rombongan Team Touring Off-Road saat relly ke pelosok perumahan warga yang terdampak banjir.

GERAKKALTENG.com – PANGKALAN BUN – Komunitas Suzuki Jeep Kobar (SJK), Kabupaten Kotawaringin Barat gelar Touring Off-Road sekaligus ekspedisi sosial pembagian Sembako kepada warga terdampak banjir dan peningkatkan disiplin protokol kesehatan di Kelurahan Pangkut dan sejumlah desa di Kecamatan Arut Utara.

Hal tersebut disampaikan Kapolsek Aruta IPDA Agung Sugiharto, saat dikonfirmasi Lensakalteng.com melalui telepon genggamnya Selasa (9/11/2021).

“Wilayah Kecamatan Arut Utara (Aruta) salah satu yang wilayahnya kali pertama mendapat predikat Zona Hijau di Kabupaten Kotawaringin Barat. Untuk mempertahankan wilayah Kecamatan Aruta tetap Zona Hijau, maka berbagai upaya terus dilakukan “, kata Agung yang juga Ketua Koordinator Satgas Covid-19 Kecamatan Aruta.

“Kegiatan Touring Off-Road Suzuki Jeep Kobar (SJK), dalam rangka ekspedisi sosial dan meningkatkan sosialisasi protokol kesehatan kepada warga masyarakat desa, khususnya mereka yang terdampak musibah banjir”, tutur Agung.

Para peserta Touring Off-Road antara lain Wakapolres Kobar Kompol Boni Arifianto sebagai Dewan Kehormatan, Sanov Ketua Team, Billy dan 1 rekan dari Team Rider PT.Korintiga Hutani (Camp Pelita) dan rombongan off-road serta 30 personil dari Polsek Aruta.

“Adapun pelaksanaan kegiatan menyalurkan sembako, disaat rombongan konvoi menuju beberapa lokasi yang bisa dilalui kendaraan, kemudian disejumlah titik yang ada rumah warga, seperti di Simpang Portal PT.KTH team-road berhenti kemudian membagikan sembako dari Polres dan team off-road kepada warga, dan menghimbau warga tetap harus mentaati protokol kesehatan ”, ungkap Agung.

Pada hari Minggu, team off-road kembali melakukan relly menyelusuri jalan yang bisa dilalui kendaraan roda empat menuju sejumlah titik pemukiman warga.

“Ekspedisi ini sambil olah raga sekaligus melakukan kegiatan kemanusiaan yakni memberi bantuan sosial berupa Sembako dan menyampaikan seruan kepada warga tetap harus pakai masker kalau keluar rumah,” imbuh Agung.

Pada Minggu 6 Nopember 2021, dikatakan Agung di wilayah Kelurahan Pangkut dan sejumlah desa di Kecamatan Aruta, banjir kembali meluap merendam pemukiman warga.

“Team off-road, setelah bersama-sama menyalurkan sembako dan memberi himbauan kepada warga tetap harus waspada di musim banjir ini, juga menghimbau warga harus meningkatkan disiplin Prokes”, pungkas Agung Sugiharto.

Kemudian rombongan Team Off-Road pada Minggu sekitar Pukul 17.00 WIB, kembali ke Kota Pangkalan Bun.

“Semua kegiatan yang positif selalu ada hikmahnya, seperti kegiatan touring off-road para peserta dari Kota Pangkalan Bun, bisa melihat lokasi disaat Pangkut dan sejumlah desa terendam banjir, dan wargapun Alhamdullilah sebagian mendapat Sembako,” tutup Agung Sugiarto. (Mul/sog)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!