DPRD KapuasKapuas
Warga Basarang Hampir Diterkam Oleh Buaya Yang Memasuki Sungai Area Perkampungan
FOTO: Screenshoot dari video amatir warga buaya buntung Selasa malam (11/01/2022).
Gerakkalteng.com – KUALA KAPUAS – Sejumlah warga Desa Panarung Kecamatan Basarang Kabupaten Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah dibuat geger, dengan penampakan beberapa ekor buaya di wilayah pertanian selama dua hari berturut-turut.
Penampakan Buaya itu terjadi beberapakali, bermula pada Senin sore dan malam hari (10/01/2022), kemudian berlanjut dengan penampakan buaya lainnya pada Selasa siang hingga malam (11/01/2022). Kemunculan buaya yang dipastikan lebih dari satu itu sekitar 100 meter dari pemukiman warga.
“Awalnya ada yang melihat sekitar pukul 16.00 WIB, dikira biawak, lalu dilihat lagi sekitar pukul 18.00 WIB, disenter ternyata seekor buaya,” ujar Rusdianur Ketua RT 03 Desa Panarung menghubungi wartawan media ini via seluler, Kamis (13/01/2022).
Warga sontak panik, bahkan kaki salah satu warga hampir kena terkaman, ketika mereka berusaha menghalau buaya itu untuk pergi menjauh pada Senin malam.
“Dari malam Selasa, hari Selasa sampai malam Rabu ada lihat buaya, satu buntung agak besar memang tidak panjang tetapi badannya kira-kira dua kilan dan satu yang ada ekor masih kecil panjangnya sekitar 2 meter kalau sampai ekor,”jelas Rusdianur.
Menurut Rusdianur, sangat aneh dengan adanya penampakan buaya tersebut. Karena selama ia tinggal di kampung tersebut, belum pernah melihat adanya buaya. Bahkan, sungai kecil tidak ada dekat dengan desa mereka.
“Di sini tidak ada sungai kecil apa lagi yang besar, cuman lahan pertanian dan parit untuk sawah, darimana ya datangnya buaya-buaya itu?”gumam Rusdianur penuh tanda tanya.
Kejadian itu pun sudah dilaporkan kepada pihak berwajib. Karena warga merasa resah, tidak berani pergi ke lahan pertanian. Tetapi sampai saat ini belum ada warga atau ternak yang diserang.
“Kami tidak berani membunuhnya, kami disuruh menangkapnya, tapi tidak ada juga yang berani. Hari ini (Kamis, Red) kami belum melihat, apakah masih ada, karena harinya hujan tidak ada ke sana,”ujarnya.
Adapun terkait penampakan buaya ini, diketahui berawal dari video yang disebar digroup WhatsApp. Saat dikonfirmasi kebenarannya kepada Camat Basarang Mujiono, pertisiwa itu dibenarkan.
Lalu hal itu dikonfirmasi lagi kepada Pj Kepala Desa Panarung Berkat Wawandi, dan saat dihubungi juga membenarkan serta menyatakan, kalau Ketua RT 03 Rusdianur yang menyaksikan langsung kemunculan buaya-buaya tersebut.
(ONO)