Barito Timur

Kecelakaan di Jalan Hauling PT. BNJM Diselesaikan Secara Adat

Gerakkalteng.com – Tamiang Layang – Insiden atau peristiwa kecelakaan yang menewaskan seorang vikaris asal desa Dorong kecamatan Dusun Timur, Kabupaten Barito Timur (Bartim) provinsi Kalimantan Tengah karena tertabrak angkutan tronton milik perusahaan batubara Bangun Nusantara Jaya Makmur (BNJM) pada tanggal 27 Juli 2022 lalu diselesaikan secara adat.

Tampak jelas terlihat acara adat suku dayak yang dilakukan dengan melibatkan beberapa pihak terkait, yakni dari pihak keluarga, Management perusahaan, Pemerintah desa, pihak Kepolisian dan tentunya dilakukan oleh Damang dan Mantir adat serta disaksikan warga setempat di kediaman keluarga korban.

Saat acara ramah tamah, Sugianto selaku ayah kandung Ade Arianto secara tegas menyatakan bahwa kejadian yang mengakibatkan wafat anaknya murni musibah dan sudah kehendak yang maha kuasa dan tanpa faktor kesengajaan.

“Kami dari pihak keluarga menerima dengan ikhlas dan lapang dada atas musibah ini, dan kami tidak akan menuntut dalam bentuk apapun dikemudian hari baik kepada Hartono selaku driver DT tersebut maupun kepada PT. BNJM,” ucap Sugianto, Kamis (11/8/2022)

Dalam kesempatan tersebut, menurut Sugianto, selaku ayah kandung Ade Arianto dan seluruh keluarga menerima dengan hati ikhlas dan lapang dada atas musibah tersebut dan tidak akan menuntut dalam bentuk apapun dikemudian hari.

“Kami tidak akan menuntut pada Hartono dan PT. BNJM, apa lagi saya sudah kenal lama dengan management yaitu pak Alex, dan saking kenal dan akrabnya saya sudah menganggap pak Alex sebagai saudara,” jelas Sugianto.

Usai acara perdamaian dan ngitus bali Ariun selaku humas PT. BNJM menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berturut serta menyelenggara dan mendukung kegiatan Ngitus Bali dan perdamaian ini.

“Saya mewakili management PT. BNJM mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, baik dari Polres Barito Timur, Pemdes Dorong, Damang Benua Lima dan Damang Paju Sepuluh, Mantir dan Pangulu serta semua pihak yang hadir dan turut ambil bagian dalam acara Ngitus Bali dan perdamaian secara kekeluargan ini. Adapun dasar perdamaian secara kekeluargaan ini karena Hartono dan Vik Ade Arianto, S.Th masih ada hubungan keluarga,” terang Ariun.

Ditempat yang sama Rudek Udir selaku belian ngitus bali menyatakan bahwa setelah acara Ngitus Bali dan perdamaian secara adat antara Ahli Waris Ade Arianto dengan Hartono serta PT. BNJM kedepan tidak ada lagi ada bahasa sumbang dan semua pihak adalah merupakan satu keluarga.

“Hari ini juga Hartono diangkat oleh Sugianto laksana anak kandungnya sendiri, dan akan dilaksanakan upacara adat sperti lazimnya,” pungkasnya.

Kegiatan acara adat dilaksanakan oleh Rudek Udir yang juga sebagai Damang Benua Lima didampingi Damang Paju sepuluh dan beberapa warga setempat.(ags)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!