Barito Timur
14 Hari Polres Barito Timur Menggelar Operasi Zebra Telabang 2023
Foto : Kapolres Barito Timur AKBP Viddy Dasmasela didampingi Wakapolres Kompol Andika Rama dan Bupati Barito Timur, Ampera A.Y Mebas berserta PJU melakukan foto bersama seusai kegiatan apel Operasi Zebra Telabang 2023 di halaman Polres Barito Timur.
Gerakkalteng.com – Tamiang Layang – Polres Barito Timur melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Zebra Telabang 2023, di halaman Polres Barito Timur.
Kegiatan tersebut dipimipin Kapolres Barito Timur AKBP Viddy Dasmasela, dan diikuti pejabat utama Polres Barito Timur, peserta apel gelar pasukan dari TNI, Polri, Satpol PP dan Dishub Barito Timur, serta Bupati Barito Timur.
Operasi Zebra Telabang 2023 dilaksanakan selama 14 hari ke depan, yakni mulai hari ini Senin 4-17 September 2023.
Kapolres Barito Timur AKBP Viddy Dasmasela melakukan pemasangan pita sebagai tanda dimulainya Operasi Zebra 2023.
Kapolres Barito Timur AKBP Viddy Dasmasela mengatakan, apel gelar pasukan ini dimaksud untuk mengecek kesiapan pasukan, sarana dan prasarana, sebelum terjun di lapangan.
Dan saat ini juga sedang memasuki tahapan pemilu 2024, diantaranya pencalonan anggota DPR, DPRD Provinsi, Kota dan Kabupaten serta pencalonan presiden dan wakil presiden.
“Dalam rangkaian kegiatan pemilu tentu diikuti oleh mobilisasi masyarakat baik dari kelompok calon maupun masyarakat umum lainnya. Oleh sebab itu, dibutuhkan satu pemahaman yang baik khusunya pada saat melaksanakan mobilisasi dijalan, baik kelompok masyarakat pendukung salah satu kelompok atau calon atau masyarakat lainnya yang pada kegiatan pemilu tersebut melaksanakan kegiatan rutin mereka di lokasi yang dijadikan lokasi rangkaian kegiatan pemilu,” kata Viddy, Senin (4/9/2023).
Berdasarkan kondisi tersebut, untuk dapat tetap mempertahankan situasi Kamseltibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas) yang tetap kondusif maka Polres Barito Timur melaksanakan kegiatan cipta kondisi sebelum Pemilu melalui kegiatan operasi kepolisian dengan sandi Operasi Zebra Telabang 2023.
Diceritakan kapolres, mulai Januari sampai Agustus 2023, di wilayah hukum Polda Kalteng terdapat 758 kecelakaan lalu lintas dengan korban meninggal 275 orang, luka berat 118 orang dan luka ringan 806 orang.
Dibandingkan dengan sebelumnya, tahun kemaren yang berjumlah 604 kejadian kecelakaan, terjadi peningkatan 25 persen atau 154 kasus.
Dari data tersebut mencerminkan, tingkat kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas di wilayah Kalimantan Tengah.
“Bila dibandingkan dengan dinamika mobilisasi masa yang mungkin akan terjadi sebagai dampak dari rangkaian kegiatan pemilu seperti pergerakan masa menuju tempat pendaftaran calon, pergerakan masa menuju lokasi kampanye, pergerakan masa dari dan lokasi pusat pemerintahan dan lokasi-lokasi lain yang berkaitan dengan kegiatan pemilu, maka diperlukan langkah-langkah awal yang menyentuh kelompok masyarakat yang nantinya dalam rangkaian kegiatan pemilu berpotensi melaksanakan mobilisasi sehingga pemahaman tentang tanggung jawab moral dalam kondusifitas Kamseltibcarlantas tersebut sejak awal,” ujarnya.
Kapolres menghimbau kepada masyarakat diharapkan disiplin mematuhi peraturan berlalu lintas, meski tanpa dilakukan Operasi Zebra. Dengan begitu, angka kecelakaan lalu lintas bisa diminimalisir. (ags)