DPRD Kota Palangka Raya

DPRD Kota Imbau Waspadai Potensi Karhutla

GERAKKALTENG.com – Palangka Raya – Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Heri Purwanto meminta masyarakat setempat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Hal itu dikarenakan, cuaca panas terik sangat terasa di wilayah Kota Palangka Raya.

“Walaupun kita ketahui curah hujan di wilayah Kota Palangka Raya masih cukup tinggi, namun kita tetap waspada serta mempersiapkan upaya pencegahan karhutla yang seringkali terjadi saat memasuki peralihan musim,” katanya, Selasa (14/5/2024) di Palangka Raya.

Menurut Heri, bicara soal karhutla maka bukanlah ancaman yang bisa diabaikan. Dampaknya yang serius terhadap lingkungan dan kesehatan manusia sehingga memerlukan kewaspadaan yang tinggi dari seluruh lapisan masyarakat.

“Karhutla sudah menjadi ancaman saat musim kemarau. Hal ini sering kali terjadi meskipun sudah di antisipasi oleh pihak instansi terkait. Maka dari itu tahun ini di harapkan bisa lebih di tingkatkan pengawasan di lokasi rawan karhutla,” tukasnya.

Dia menambahkan, bahwa untuk menghadapi potensi karhutla tersebut, pihak terkait harus mengadakan berbagai kegiatan. Termasuk edukasi, sosialisasi yang melibatkan berbagai pihak. Sebut saja pemangku kepentingan di tingkat lokal seperti camat, lurah, serta kelompok masyarakat lainnya.

“Tingkatkan kordinasi dengan semua pihak, hal ini bisa membantu mengurangi terjadinya karhutla, yang sering kali di sebabkan oleh manusia yang ingin membuka lahan,” terangnya.

Selain itu politisi ini menyoroti pentingnya peran aktif seluruh lapisan masyarakat dalam menghadapi potensi karhutla. Kewaspadaan dan pencegahan karhutla bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga setiap individu dan komunitas.

“Dengan melibatkan seluruh masyarakat, diharapkan upaya pencegahan dan penanggulangan karhutla dapat dilakukan secara lebih efektif dan menyeluruh,” tutupnya. (GH/*)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!