Palangka Raya
Pendidikan Berkualitas: Pentingnya Pengelolaan Dana BOS yang Baik
GERAKKALTENG.com – Palangka Raya – Pemkot Palangka Raya melalui Inspektorat setempat menyelenggarakan Forum Group Discussion (FGD) dengan Kepala Sekolah Dasar se-Kota Palangka Raya di aula Swiss-Bellhotel Danum Palangka Raya, Senin (10/6/2024).
Diskusi ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di satuan pendidikan dasar Kota Palangka Raya yang diikuti 150 Peserta dengan menghadirkan narasumber dari Auditor Inspektorat Kota Palangka Raya.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Jayani menyatakan bahwa pengelolaan dana BOS merupakan aspek krusial dalam memastikan kualitas pendidikan yang optimal bagi generasi masa depan.
Ia menekankan bahwa satuan pendidikan dasar memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan setiap rupiah yang digunakan memberikan manfaat maksimal bagi kemajuan pendidikan di kota Palangka Raya.
Jayani juga menyampaikan keprihatinannya terkait tantangan besar dalam pengelolaan dana BOS.
Berdasarkan Survei Penilaian Integritas Pendidikan yang diselenggarakan oleh KPK pada tahun 2023, Kalimantan Tengah termasuk salah satu provinsi dengan tingkat penyalahgunaan dana BOS tertinggi.
“Hal ini tentunya menimbulkan kekhawatiran atas kepercayaan dan integritas dalam pengelolaan dana yang seharusnya digunakan untuk kemajuan pendidikan di Kota Palangka Raya. Oleh karena itu, sebagai bagian dari pengelola dana publik, kita memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga integritas dalam pengelolaan dana yang telah dipercayakan kepada kita,” ucap Jayani.
Ia berharap ke depannya ada komitmen bersama untuk mencegah dan memberantas korupsi dalam pengelolaan dana BOS.
Salah satu cara yang diusulkan adalah dengan penerapan mekanisme pengawasan yang ketat serta pelibatan aktif dari semua pihak terkait, termasuk guru, orang tua siswa, dan masyarakat setempat, untuk memastikan akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan dana BOS.
“Melalui forum ini diharapkan agar kita semua dapat berbagi pengalaman dan praktik terbaik dalam pengelolaan dana BOS. Setiap sekolah mungkin memiliki tantangan dan keberhasilan yang berbeda, dan kita dapat belajar satu sama lain untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan dana BOS di satuan pendidikan dasar kita masing-masing,” pungkasnya. (Don/Red)