Hukum dan KriminalSeruyan
Tragis …, Nenek Penjual Tikar Purun ini Meregang Nyawa Disambar Truck
KUALA PEMBUANG,GerakKalteng.com-
Tragis, itulah kisah malang yang dialami nasib seorang wanita paruh baya bernama Misliani (50). Kesehariannya berprofesi sebagai penjual kerajinan tikar purun keliling, warga Desa Pematang Panjang Kecamatan Seruyan Hilir Timur ini harus meregang nyawa setelah tertabrak mobil dump truck saat hendak menyebrang di jalan Ir. Soekarno, tidak jauh dari kawasan jembatan Seruyan pada  Sabtu (15/09/2018) pagi.
Mobil dump truck bernomer DA1730BE ini dikendarai oleh S (36) dari arah Sampit menuju Kota Kuala Pembuang, tak kuasa melakukan pengereman ketika melihat wanita yang pada saat kejadian masih membawa dagangannya ini menyeberang jalan secara tiba-tiba.
Kapolres Seruyan AKBP Ramon Zamora Ginting, melalui Kasat Lantas AKP Budiono mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB, sewaktu mobil barang Dump Truck Mitsubishi warna kuning berjalan dari arah Sampit menuju Kuala Pembuang.
“Menurut kronologi kejadian saat truck melintas dijalan Ir Soekarno tepatnya di depan SPBU milik H. Bahar tidak jauh dari jembatan Seruyan , tiba-tiba dari arah kiri jalan ada pejalan kaki yang menyeberang,” katanya saat dikonfirmasi melalui via whatsapp.
Ia menerangkan, saat itu Pengemudi Dump Truck berusaha mengerem kendaraannya tetapi karena jarak yang sudah dekat sehingga kecelakaan tidak dapat dihindari.
Korban sempat mendapatkan perawatan di RSUD Kuala Pembuang, namun sayang nyawanya tidak dapat tertolong. Selanjutnya, pihak kepolisian saat ini sudah mengamankan pengemudi dump truck beserta kemdaraannya serta mengambil keterangan dari saksi-saksi untuk kelanjutan proses penyelidik.(hdi/ir)