DPRD Kotawaringin TimurKotawaringin Timur
Untuk Meningkatkan PAD di 2019 Perangkat Daerah Harus Kreatif dan Inovatif
Bupati Kotim Supian Hadi dan Sekda Hali¬kinnor saat diwawancara awak media.
SAMPIT,GERAKKALTENG.COM-Bupati Kotim Supian Hadi menginginkan, agar di 2019, semua pe¬rangkat daerah (PD) mampu meningkatkan kinerja dan inovatif dalam menggali po¬tensi pendapatan asli dae¬rah (PAD) yang ada di Bumi Habaring Hurung. Banyak potensi yang bisa digali untuk meningkatkan PAD Kotim, tergantung dari PD yang ha¬rus kreatif dan bisa melihat peluang, khususnya di ma¬syarakat di Kotim.
Supian Hadi memberi¬kan contoh, hal yang dapat memberikan PAD. Misalnya pengepul sampah dan besi. Beberapa hari terakhir diri¬nya sempat berbicang dan melakukan kunjungan de¬ngan pengepul besi yang ada di Kota Sampit tentang usaha yang digeluti pengepul terse¬but. Bupati terkejut dengan penghasilan yang diperoleh dari pengepul itu, yaitu Rp3 miliar per tahun. Itu hanya satu tempat pengepul saja bisa memperoleh miliaran rupiah, apalagi jika banyak. Hal ini menjadi peluang bagi PD untuk menggali potensi yang ada di Kotim.
“Perangkat daerah jangan sungkan dan segan dengan dirinya jika menyangkut ma¬salah PAD Kotim. Jika ada terobosan dan inovasi mari kita duduk bersama dan kita bicarakan. Tentunya harus ada gambaran dan terobosan apa yang akan disampaikan,” kata bupati saat memberikan sambutan di Aula Bappeda Kotim belum lama ini.
Bupati member contoh dinas yang telah melakukan inovasi. Yakni Dinas Ling¬kungan Hidup (DLH) yang membangun depo sampah yang tersebar di Kota Sampit. Jika dilihat hanya tempat pembuangan sampah saja. Akan tetapi, DLH sendiri memilih dan memilah sam¬pah tersebut kemudian dijual dengan harga yang tinggi, tentunya melibatkan pemu¬lung dalam pengelolaannya. Tentunya keberadaan depo sampah ini menjadi sumber PAD di Kotim. Dirinya ber¬harap dinas yang lain bisa berinovasi dan lebih kreatif lagi dalam menggali potensi daerah pada 2019 ini.
“Inovasi ini bukan hanya ada dipundak kepala dinas saja, akan tetapi semua pe¬rangkat daerah yang ada di Kotim harus bersinergi dan mampu melihat peluang yang ada di masyarakat Ko¬tim ini, karena masih banyak potensi besar untuk mening¬katkan PAD Kotim yang kita cintai ini,” Pinta Supian. (tbu/ist)