Barito UtaraDPRD Barito Utara

Dewan Ingatkan Kebersihan Sungai

"Demi mewujudkan Batara bersih dan sehat, bukan menjadi tanggung jawab pemerintah daerah saja, akan tetapi dibutuhkan peran keikutsertaan kepada seluruh lapisan masyarakat, sadar akan pentingnya menjaga kesehatan lingkungan. Bayangkan saja DAS Barito khususnya setiap hari digunakan untuk mencuci, mandi serta keperluan lainnya, tetapi keadaan air kotor dengan sampah. Lantas siapa yang dirugikan," jelasnya.

MUARA TEWEH – Mengenai sampah, seringkali masyarakat mengeluh. Akibat ulah dari orang yang tidak sadar akan kebersihan lingkungan. Seringkali sampah berserakan di sungai-sungai kecil khususnya yang ada di kawasan Kota Muara Teweh bahkan DAS Barito.

Anggota DPRD Barito Utara (Batara), Jamilah menanggapi hal tersebut dikatakannya kepada seluruh masyarakat agar menjaga lingkungan, Pemerintah sudah optimal memberikan pelayanan terbaik dengan menyediakan bak-bak sampah di sejumlah titik. Artinya, perlu kesadaran dari diri pribadi masing-masing akan pentingnya menjaga lingkungan.

“Demi mewujudkan Batara bersih dan sehat, bukan menjadi tanggung jawab pemerintah daerah saja, akan tetapi dibutuhkan peran keikutsertaan kepada seluruh lapisan masyarakat, sadar akan pentingnya menjaga kesehatan lingkungan. Bayangkan saja DAS Barito khususnya setiap hari digunakan untuk mencuci, mandi serta keperluan lainnya, tetapi keadaan air kotor dengan sampah. Lantas siapa yang dirugikan,” jelasnya.

Wanita berhijab itu mengajak kepada masyarakat yang memiliki kebiasaan buruk dengan membuang sampah sembarangan agar segera merubah kebiasaanya. Sebab, dengan lingkungan sehat yang terkena dampaknya adalah kita sendiri dan begitu juga sebaliknya.

“Kebersihan tidak akan terwujud seperti yang kita harapkan jika hanya mengandalkan pemerintah saja. Oleh karena itu, perlu kesadaran terhadap diri pribadi masing-masing untuk menjaga lingkungan, sehingga tercipta Batara yang bersih dan sehat,” ungkapnya.

Sementara, Anggota DPRD Batara yang lain, Sinaryati juga mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga lingkungan agar selalu terlihat bersih. Dengan begitu, secara tidak langsung masyarakat mencegah diri dari berbagai macam penyakit yang bisa ditimbulkan dari lingkungan yang tidak bersih dan tidak sehat.

“Menjaga lingkungan bukan hanya dengan cara tidak membuang sampah di sembarang tempat, akan tetapi juga masyarakat yang berada di pinggiran sungai harus menyadari untuk pembuangan saluran air besar ataupun air kecil yang mengarah lengsung ke sungai dapat dihentikan. Hal itu tentu, tidak lah nyaman selain aroma bau yang ditimbulkan, kotoran tersebut juga tidak akan hilang apabila air sungai tidak naik,” jelasnya.

Selanjutnya, ia mengimbau kepada masyarakat yang merasa saluran pembuangan yang masih mengarah ke sungai DAS Barito ataupun anak sungai, bisa di pindahkan ke dalam ruang atau ke dalam tanah.

“Untuk hal ini, hendaknya ketua RT setempat bisa memberikan teguran secara langsung kepada orang bersangkutan, demi kenyamanan bersama,” tandasnya. (sbi)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!