Legislator : Pantau Ketersediaan Pangan

PALANGKA RAYA,GERAKKALTENG.COM – Merebaknya penyebaran virus corona atau Covid-19 termasuk di Kota Palangka Raya saat ini, tentu akan berdampak dalam berbagai sendi kehidupan manusia. Termasuk kebutuhan akan bahan pokok (Bapok).

Melihat akan hal ini kalangan DPRD Palangka Raya menyarankan kepada pemerintah kota (pemko) setempat melalui instansi terkaitnya, untuk tetap mengawasi ketersediaan bapok atau bahan pangan, setidaknya untuk tiga bulan kedepan.

“Ditengah kondisi merebaknya Covid-19 saat ini, setidaknya bisa dipastikan ketersediaan bahan pangan. Apakah mencukupi sampai dengan tiga bulan kedepan,”ungkap anggota Komisi B DPRD Palangka Raya, Ted Apry Mahendra.

Menurutnya, perlunya kepastian ketersediaan bahan pangan atau bapok tersebut, tidak lain sebagai upaya menghindari terjadinya kelangkaan berbagai komoditas di Kota Palangka Raya.

“Bila ketersediaan bahan pangan aman, maka masyarakat tidak perlu panik dan belanja berlebih dalam jumlah banyak. Maka itu, dalam kondisi pandemi Covid-19 ini, pemerintah harus tetap mengontrol dan melakukan pengawasan ketersediaan komoditas pangan, “jelas Ted, Minggu (29/3/2020).

Selebihnya politikus muda dari PDI Perjuangan di Kota Cantik ini menambahkan, perlunya pemerintah kota untuk melakukan pengawasan guna mengantisipasi adanya oknum-oknum nakal yang memanfaatkan keadaan ditengah suasana yang tidak kondusif ini. Terutama dengan sengaja melakukan penimbunan bahan pangan sehingga menjadi langka, dan harga pun mengalami kenaikan.

Disisi lain, masyarakat diharapkan jangan sampai terjadi panik buying (pembelian dengan jumlah berlebih) agar tidak mengganggu ketersediaan pangan.

“Mari kita bersama-sama melawan wabah virus corona ini dengan tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat (PHBS), berolahraga, minum vitamin.Hindari tempat keramaian, serta tidak lupa untuk berdoa, beriktiar agar kondisi kehidupan kembali normal,”demikian Ted.VD