DPRD KatinganKatingan

Lebih Baik Memperbaiki Daripada Membuat Jalan Baru

"Karena banyak badan jalan Kabupaten yang dianggarkan melalui APBD Kabupaten Katingan saat ini mengalami kerusakan," kata Fendi kepada sejumlah media, Rabu siang (11/11/2020).

Kasongan – Pembahasan Rancangan Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2021 dalam waktu dekat akan digelar antara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan, di DPRD setempat.

Kendati berbagai infrastruktur telah
diakomodir, baik oleh Pemkab Katingan
melalui hasil musyawarah perencanaan
pembangunan (Musrenbang) maupun
oleh DPRD setempat melaui hasil reses,
namun Muhamad Efendi S Hut, anggota
DPRD setempat, berharap lebih memprioritaskan perbaikan berbagai
infrastruktur. Misalnya infrastruktur jalan.
“Karena banyak badan jalan Kabupaten yang dianggarkan melalui APBD Kabupaten Katingan saat ini mengalami kerusakan,” kata Fendi kepada
sejumlah media, Rabu siang (11/11/2020).

Intinya, menurut legislator Partai
Demokrat ini, lebih baik memperbaiki
jalan yang rusak, dari pada membuat
jalan baru.

“Karena, jika jalan yang rusak itu tidak segera diperbaiki, khawatirnya akan bertambah banyak lagi kerusakannya,” ujarrnya.

Terutama ruas jalan antara Kasongan
menuju kecamatan Sanaman Mantikei
dan kecamatan Katingan Tengah. Bahkan, lantaran jalan yang rusak dan berlubang- lubang jua lah, ada beberapa unit mobil yang sempat amblas diantara jalan tersebut,” terangnya.

Kesimpulannya, anggota dewan asal
daerah pemilihan (dapil) Katingan III ini
berharap kepada Pemkab Katingan
melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPRP) setenpat agar lebih memprioritaskan perbaikan infrastruktur jalan yang ada di Kabupaten Katingan ini dari pada membuat jalan baru, pada pembahasan RAPBD tahun anggaran 2021 mendatang.

Pertimbangannya menurutnya, disamping aggarannya jauh lebih kecil dari pada membangun jalan yang baru, hal tersebut juga sangat dibutuhkan oleh masyarakat dan kaum pelajar untuk menuju sekolahnya serta demi lancarnya arus transportasi jalan darat di daerah kita.

“Bahkan, dana yang akan dikeluarkan
untuk perbaikan lebih sedikit dari pada
membangun yang baru,” pungkasnya.

(Tri)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!