EDUKASI & RISTEKKotawaringin Timur

80 Guru di Kotim Sudah Divaksinasi

“Kami sudah tanyakan alasan yang belum mengikuti program vaksinasi, rata-rata karena alasan medis bukan karena mereka tidak mau,” kata Irfansyah, Senin 19 September 2021.

GERAKKALTENG.com – SAMPIT – Sudah mencapai 80 persen tenaga pendidik atau guru yang mendapatkan vaksin di Kotawaringin Timur. Hal itu disebutkan oleh Kepala Bidang (Kabid) pembinaan SMP Dinas Pendidikan (Disdik) Kotim, Irfansyah. Dirinya juga menjelaskan alasan mengapa masih ada guru yang belum divaksin.

“Kami sudah tanyakan alasan yang belum mengikuti program vaksinasi, rata-rata karena alasan medis bukan karena mereka tidak mau,” kata Irfansyah, Senin 19 September 2021.
Menurut Irfansyah, melalui kegiatan vaksinasi guru ini juga yang menjadi faktor orang tua mau menandatangani izin agar pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas dilaksanakan.

“Karena kami sudah sampaikan tidak hanya guru namun TU serta staf lainnya di sekolah juga kami ikutkan vaksin, sehingga orang tua yakin untuk anaknya melaksanakan PTM terbatas,” tegasnya. Sementara itu Kepala Sub Bagian Perbantuan SMA/SMK/SLB Disdik Kotim Asyari mengatakan, Pemerintah terlebih dahulu mengutamakan vaksin untuk guru TK, SD, SMP baru kemudian guru tingkat SMA/SMK.

“Sekarang sudah mulai gencar vaksinasi untuk guru meski belum seluruhnya menerima vaksin,” ungkapnya. Menurut Asyari hal ini juga tergantung kondisi vaksinnya apakah mencukupi di setiap kecamatan. Kalau tidak cukup maka menunggu lagi dari provinsi.

“Untuk jumlah guru SMA di Kotim sebanyak 481, guru SMK 477 orang dan guru Sekolah Luar Biasa (SLB) 41 orang,” sebutnya.

Terpisah Kepala Seksi (Kasi) Pendidik Tenaga Kependidikan (PTK) SD Disdik Kotim Herman Yudianto menyebutkan, total jumlah guru di Kotim yakni sebanyak 5.521 orang.

“Itu sudah termasuk tenaga honor dan juga kontrak, yakni dengan rincian 1.334 guru berstatus GTY, 1.086 guru berstatus honor, 324 guru berstatus CPNS, 2.246 guru berstatus PNS dan 531 guru berstatus kontrak,” bebernya. Yang mana diketahui, untuk guru kontrak pada tahun 2021 ini bertambah sebanyak 354 orang. (sog)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!