EDUKASI & RISTEK
Sekolah Penggerak Berdampak Positif Bagi Sekolah Lain
“Yaitu dengan mewujudkan Profil Pelajar Pancasila yang mencakup kompetensi kognitif (literasi dan numerasi) serta nonkognitif (karakter) yang diawali dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul yakni kepala sekolah dan guru,” ungkapnya, Kamis 28 Juli 2022.
GERAKKALTENG.com – SAMPIT – Sekolah Penggerak yang saat ini tengah digaungkan diharapkan memberikan manfaat besar bagi dunia pendidikan, khususnya di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kepala Sekolah dan guru di Sekolah Penggerak akan berikan imbas kepada sekolah lainnya.
Dijelaskan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kotim, Susiawati bahwa Sekolah Penggerak adalah sekolah yang berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik.
“Yaitu dengan mewujudkan Profil Pelajar Pancasila yang mencakup kompetensi kognitif (literasi dan numerasi) serta nonkognitif (karakter) yang diawali dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul yakni kepala sekolah dan guru,” ungkapnya, Kamis 28 Juli 2022.
Program Sekolah Penggerak merupakan program kolaborasi antara Kemendikbud Ristek dengan Pemerintah Daerah. Terdiri dari 5 jenis intervensi yang terintegrasi berupa pendampingan konsultatif dan asimetris kepada Pemerintah Daerah.
“Serta juga ada pelatihan dan pendampingan kepala sekolah dan guru, pembelajaran dengan paradigma baru, perencanaan berbasis data, dan digitalisasi sekolah. Sekolah ini nantinya bisa menjadi percontohan bagi sekolah lain,” jelasnya.
Program ini kata Susiawati, memiliki ruang lingkup untuk jenjang PAUD, SD, SMP, SMA dan SLB, baik sekolah negeri dan swasta mencakup seluruh kondisi. Serta dilakukan secara berkelanjutan, hingga seluruh sekolah di Indonesia menjadi sekolah penggerak termasuk di Kotim yang saat ini sudah ada beberapa sekolah menjadi Sekolah Penggerak. (Rik/Sog)