DPRD Kotawaringin TimurKotawaringin Timur

Kinerja Badan Kehormatan Dinilai Lemah

Ketua DPRD Kotim HM Jhon Krisli mengakui kinerja BK
belakangan ini semakin melempem.

SAMPIT,GERAKKALTENG.COM– Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), HM Jhon
Krisli, mengakui terkait lemahnya peran Badan Kehormatan (BK) DPRD
beberapa tahun terakhir ini. Hal itu dibuktikan belum adanya anggota
dewan yang dijatuhui sanksi terhadap oknum anggota dewan yang malas
ngantor.
“Kita akui sejauh ini peran BK memang kurang berfungsi,” ujar Jhon.
Menurut Politisi PDIP ini, mandulnya sikap tegas BK tidak lepas dari
sistem perekrutan anggota BK yang berubah dari periode-periode
sebelumnya. Saat ini, sebanyak lima orang anggota BK di DPRD semuanya
merupakan anggota DPRD aktif, tanpa melibatkan pihak luar. Hal itu
berbuntut pada lemahnya sistem pengawasan dan penindakan dari BK itu
sendiri.
“Sesuai aturan Undang-Undang MD3, semua anggota BK berasal dari
anggota (dewan) sendiri. Ini berbeda dari aturan sebelumnya, dimana
tiga orang dari luar dan hanya dua dari intern dewan,” ungkap Jhon.
Hal itu, sebutnya, menjadi salah satu faktor lemahnya peran serta BK
sebagai salah satu alat kelengkapan DPRD. “Tapi, sebenarnya, kita
kembalikan saja ke individu masing-masing anggota dewan. Karena sudah
diambil sumpah dan janji, artinya seluruh anggota punya kewajiban
untuk selalu menghadiri rapat paripura, anggaran, reses hingga
heraring,” tegas Jhon.
Bahkan, terlepas dari kinerja BK, Jhon mengajak agar masyarakat bisa
lebih bijak menentukan pilihan terhadap anggota legislatif pada pileg
2019 ini. “Kalau masyarakat mengetahui ada anggota yang jarang turun
atau kurang merakyat, ya jangan dipilih lagi,” pungkasnya.(tri)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!