Kotawaringin Timur

Titip Doa Agar Kotim Tetap Aman dan Kondusif

Bupati Kotim H Supian Hadi SIKom MA saat melepas para calon Jemaah haji mengatakan tahun ini  Kotim memberangkatkan 216 CJH dan 1 petugas haji, terdiri dari 99 laki-laki dan 128 perempuan, tergabung dalam kloter 13 yang nantinya akan diberangkatkan bersama jemaah asal Kabupaten Katingan, Gunung Mas, dan Kota Palangka Raya.

SAMPIT-Keberangkatan calon Jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Kotawaringin Timur diiringi isak tangis keluarga. Mereka di berangkatan dari Sampit menuju Embarkasi Syamsudin Noor Kalimantan Selatan, Jumat (26/7/2019) dan harus menempuh perjalanan darat sekitar delapan jam.

Bupati Kotim H Supian Hadi SIKom MA saat melepas para calon Jemaah haji mengatakan tahun ini  Kotim memberangkatkan 216 CJH dan 1 petugas haji, terdiri dari 99 laki-laki dan 128 perempuan, tergabung dalam kloter 13 yang nantinya akan diberangkatkan bersama jemaah asal Kabupaten Katingan, Gunung Mas, dan Kota Palangka Raya.

“Tahun ini Kabupaten Kotim memberangkatkan 217 jemaah haji yang  tergabung dalam kloter 13 yang akan diberangkatkan bersama jemaah haji Kabupaten Katingan, Gunung Mas, dan Palangka Raya,” Sampainya saat menyampaikan sambutan pada acara pelepasan calon Jemaah haji Kotim di Islamic Center.

Supian juga titip doa. Seluruh CJH nanti mendoakan agar Kotim terus aman dan kondusif, apalagi mendekati pemilihan bupati dan gubernur nanti. Diyakininya, doa di Tanah Suci lebih baik dan terkabul.

“Saya minta kepada jemaah mendoakan yang terbaik untuk daerah ini. Terutama situasi kamtibmas dan ketentraman masyarakat, karena tidak sembarang orang yang bisa berangkat ke Tanah Suci, entu semuanya atas dasar rida Allah,” bebernya.

Jemah calon haji juga diharapkannya saling membantu, karena merupakan satu kesatuan yang harus saling memperhatikan satu sama lainnya agar dapat menjalankan ibadah haji dengan lancar. dirinya juga meminta para jemaah agar menjaga kesehatan saat berada di mekkah, jangan sampai sakit hingga harus meninggalkan sejumlah rukun haji yang wajib dilaksanakan.

“Saya minta para jemaah saling bantu membantu, jamaah yang muda diharapkan dapat membantu yang jamaah yang tua. Jangan mentang-mentang muda, lalu tidak mau membantu. Pokoknya harus saling membantu. saya juga meminta para jemaah untuk menjaga kesehatan, karena kesehatan adalah salah satu yang harus dijaga. Agar ibadah para jemaah bisa lancar dan rukun haji semuanya terpenuhi,” pesannya.

(Tri)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!