DPRD Kotawaringin TimurKotawaringin Timur
Adakan Donor Darah Bersama Pemkab dan TNI
“Kegiatan ini ada aksi donor darah, ada juga membagikan suvenir berupa jam dinding, pin, kaos, tas, topi, gelas, baju, gantungan kunci, pulpen dan payung yang memang bertemakan pesan keselamatan berlalu lintas dan HUT ke-64 Polantas 2019 ini,” kata Yudha Setiawan, Kamis (12/9/2019).
gerakkalteng.com – SAMPIT – Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kotim bersama TNI dan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur menggelar donor darah, Kamis (12/9). Kegiatan itu dilaksanakan dalam rangka merayakan HUT ke-64 Satlantas tanggal 23 September 2019. Donor darah ini dilaksanakan di Aula Bhayangkari Polres Kotim.
Kapolres Kotim, AKBP Mohammad Rommel melalui Kasatlantas, AKP Yudha Setiawan mengatakan, donor darah ini adalah rangkaian untuk memperingati hari jadi Satlantas tahun ini.
“Kegiatan ini ada aksi donor darah, ada juga membagikan suvenir berupa jam dinding, pin, kaos, tas, topi, gelas, baju, gantungan kunci, pulpen dan payung yang memang bertemakan pesan keselamatan berlalu lintas dan HUT ke-64 Polantas 2019 ini,” kata Yudha Setiawan, Kamis (12/9/2019).
Donor darah dalam rangka HUT ke-64 Polisi Lalu Lintas kali ini, diikuti 62 peserta dari perwakilan undangan.
“Dari 62 peserta yang hadir, sebanyak 47 peserta yang bisa mendonorkan darahnya dengan hasil golongan darah A sebanyak 9, B sebanyak 17, O sebanyak 19 dan AB sebanyak 2,” ungkapnya.
Kasatlantas menambahkan kegiatan ini diikuti wakapolres dan jajaran, juga perwakilan dari Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Dinas PUPR, POM AD Sampit, Perwakilan Kompi Senapan A Antang Rider Sampit, Jasa Raharja Cabang Sampit, perwakilan main dialer baik roda 4 maupun roda 2 di Sampit.
Di sisi lain, Yudha mengharapkan kepada masyarakat agar mematuhi aturan yang ada saat melakukan aktivitas dengan berkendaraan di jalan umum. Lengkapi diri dengan helm dan surat-surat kendaraan bermotor.
“Saya juga menambahkan bahwa pelaksanaan penertiban dan razia kendaraan selama ini yang dilakukan oleh Satlantas Polres Kotim merupakan amanat undang-undang, bukan semata kepentingan institusi Polri,” tegasya.
“Semua yang kami lakukan dalam rangka menuju budaya Indonesia yang tertib dalam berlalu lintas. Karena keselamatan merupakan nomor satu,” tutupnya. (sog)
