DPRD Kotawaringin TimurKotawaringin Timur
Tuntaskan Perekaman KTP-El
“Kami terus melakukan jemput bola seperti yang kami lakuka di SMKN 1 Sampit beberapa hari lalu, Hal itu dianggap penting agar saat pemilihan kepala daerah nanti tidak ada lagi yang membawa surat keterangan (suket),” ujar Kepala Disdukcapil Kotim Agus Tripurna Tangkasiang, Minggu (9/2/2020).
gerakkalteng.com – SAMPIT – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus melakukan sistem jemput bola dalam menuntaskan pembuatan dan perekaman KTP-el bagi wajib pilih yang belum memiliki KTP-el.
Khususnya bagi mereka yang genap berusia 17 tahun atau pemilih pemula dengan mendatangi sekolah-sekolah untuk melakukan perekaman KTP-el bagi siswa yang sudah masuk usia wajib pilih.
“Kami terus melakukan jemput bola seperti yang kami lakuka di SMKN 1 Sampit beberapa hari lalu, Hal itu dianggap penting agar saat pemilihan kepala daerah nanti tidak ada lagi yang membawa surat keterangan (suket),” ujar Kepala Disdukcapil Kotim Agus Tripurna Tangkasiang, Minggu (9/2/2020).
Menurutnya, dengan adanya jemput bola ini, peserta siswa tinggal perekaman langsung dilakukan di tempat (sekolah,red), kemudian pihak Dukcapil melakukan pencetakan dan langsung menyerahkan KTP-el yang sudah selesai kepada siswa, tetapi sebelum pihak sekolah diminta untuk mengumpul kartu keluarga (KK) siswa yang sudah memiliki usia wajib pilih tersebut.
“Kami membawa alat perekam dan finger ke sekolah yang kami jemput bola, dengan memfasilitasi anak-anak sekolah SMKN 1 ini, karena merupakan program dari Disdukcapil Kabupaten Kotim untuk memangkas biaya, apalagi untuk anak-anak sekolah dan kami juga membawa 5 orang staff Disdukcapil untuk melayani mereka,” terang Agus.
Sementara itu Kepala SMKN 1 Sampit Lismayani mengatakan, dengan adanya jemput bola dari pihak Disdukcapil dirinya mengaku sangat senang adanya perekaman E-KTP disekolah, karena siswa-siswinya yang ingin mengurus identitas kependudukan harus izin dari sekolah, sebab harus mengantre lama, sehingga menyita waktu untuk pembelajaran di sekolah.
“Kami merasa sangat senang adanya perekaman disekolah, dan kami juga berharap ke depannya program layanan jemput bola perekaman KTP-el akan terus berlanjut, sehingga bisa mempermudah anak-anak SMK N 1 Sampit untuk memperoleh identitas kependudukan bagi mereka,” tutupnya. (sog/agg)