Walikota Minta Warga Aktif Lakukan Donor Darah

PALANGKA RAYA, GERAKKALTENG. COM-Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya telah mengeluarkan sejumlah kebijakan yang disertai imbauan maupun sosialisasi, guna meminimalisir penyebaran virus Corona atau Covid-19. Salah satunya yaitu social distancing (aktivitas di rumah) dan physical distancing (menjaga jarak) maupun pembatasan gerak masyarakat lainnya.

Namun seiring kebijakan itu, ternyata dalam upaya mencegah penyebaran virus ini membuat Palang Merah Indonesia (PMI) yang ada di Kota Palangka Raya mengalami kekurangan stok darah.

Kondisi ini mematik perhatian Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin yang kemudian orang nomor satu di Kota Palangka Raya inipun mengimbau kepada masyarakat agar tetap pro aktif melakukan donor darah.

Masyarakat kata dia, tidak perlu khawatir bila ingin melakukan donor darah. Terlebih tidak ada bukti bahwa transfusi darah bisa menularkan virus Covid-19, maka dari itu kepada masyarakat yang sehat untuk tetap aktif dalam kegiatan sosial donor darah/donor darah.

“Kebijakan melakukan donor darah masih bisa dilakukan masyarakat, sebab donor darah tidak bisa menyebarkan virus Covid-19,”tegas Fairid, Sabtu (4/4/2020).

Terlebih saat ini, lanjutnya, ada banyak orang yang membutuhkan darah sperti pasien Thalasemia, ibu melahirkan dan kebutuhan transfusi darah lainnya.
Sebab itulah apapun golongan darah, maka bagi masyarakat yang ingin mendonorkan darahnya, sangat berarti.

“Saya ajak masyarakat untuk pro aktif mendonorkan darahnya. Terutama di unit donor darah PMI Kota Palangka Raya. Ini semua agar stok darah di PMI tidak mengalami kekurangan,”demikian harap Fairid.VD