DPRD Kota Palangka RayaPalangka Raya

Patuhi Protokol Kesehatan di Pasar Besar

Sekretaris Komisi B DPRD Palangka Raya, Norhaini mengaku prihatin atas semakin bertambahnya kasus warga terinfeksi positif Covid-19.

PALANGKA RAYA,GERAKKALTENG.COM -Sekretaris Komisi B DPRD Palangka Raya, Norhaini mengaku prihatin atas semakin bertambahnya kasus warga terinfeksi positif Covid-19 di kota setempat.Terutama mereka yang terpapar dari klaster Pasar Besar.

Menurutnya, penyebaran virus Covid-19 dari klaster Pasar Besar semakin hari kian bertambah, hingga menyentuh angka 57 orang yang terpapar.

“Klaster Pasar Besar saat ini menjadi penyumbang kasus positif terbanyak di Kota Palangka Raya. karenanya masyarakat harus tetap waspada,”ungkapnya, Minggu (7/6/2020).

Dikatakan Norhaini, pasar besar merupakan tempat transaksi jual beli keperluan. Sehingga banyak masyakat yang memanfaatkankeberadaan pasar tersebut dalam setiap harinya. Karenanya di tengah pandemi saat ini penyebaran virus akan mudah terjadi.

Terlepas dari itu sambung dia, langkah sigap Pemerintah Kota Palangka Raya melalui gugus tugas patut diapresiasi dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Pasar Besar itu.

“Meskipun angka positif terus bertambah, namun saya yakin hal itu akan mempermudah dalam hal pemetaan dan tracing kontak erat, sehingga mempercepat dalam mengambil kebijakan,”jelasnya.

Pedagang dan pembeli tambah Norhaini jangan mengabaikan anjuran yang telah dibuat. Terutama dengan tetap menjaga kebersihan, mencuci tangan, menyiapkan hand sanitizer serta selalu menggunakan masker dan menjaga physical dan social distancing.

“Kita sangat mengharapkan kesadaran dan disiplin dari semua pihak, sehingga pandemi ini segera berlalu,”harap legislator Partai Golkar ini.

Selebihnya Norhaini meminta masyarakat bisa menghargai kerja keras pemerintah, gugus tugas, aparat dan tim kesehatan yang sudah banyak berkorban waktu serta tenaga dalam menjalankan tugas mereka di saat pandemi sekarang ini.VD

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!