Pemuka Agama Strategis Tanggulangi Covid-19

PALANGKA RAYA – GERAKKALTENG. COM – Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin mengajak para pemuka agama, dapat menjadi contoh teladan bagi masyarakat dalam upaya memutus bersama mata rantai penyebaran virus covid-19.

Menurutnya, pandemi covid-19 yang hingga kini terus merebak berkepanjangan, tentu berdampak pada berbagai sisi kehidupan masyarakat.

Berbicara pada saat kegiatan orientasi dan sosialisasi bagi
tokoh/pemuka agama se Kota Palangka Raya, Fairid menekankan agar masyarakat tidak menyepelekan aturan protokol kesehatan (prokes) dimana sejauh ini menjadi langkah strategis guna memutus sebaran virus Covid-19

“Sejatinya kebijakan pemerintan dalam menghadapi pandemi ini tidak lain untuk melindungi kesehatan masyarakat,”tegasnya, Selasa (30/3/2021) di GPU Palampang Tarung Palangka Raya.

Harus disadari kata Fairid, siapapun tidak menginginkan adanya kondisi yang dialami masyarakat saat ini, dimana harus menghadapi berbagai dinamika aturan. Namun apabila tidak dijalankan malah menimbulkan dampak yang tidak berkesudahan.

“Pemerintah daerah juga dipantau upayanya dalam percepatan penanganan covid-19. Maka itu masyarakat harus memahami kondisi ini. Terlebih pandemi ini semua belahan dunia merasakan,” ujarnya.

Kembali terkait peran pemuka agama ucap Fairid, maka peran tokoh tersebut diharapkan menjadi kunci penting mendukung langkah strategis pemerintah.

Sebut saja ikut mensosialisasikan penegakan prokes. “Saat salat berjemaah di masjid, kerap terlihat warga tidak memakai masker dan tidak menjaga jarak. Nah, ini harus selalu diingatkan,” tuturnya.

Selain hal itu, peran pemuka agama juga diperlukan dalam mendorong masyarakat untuk memanfaatkan program vaksin covid-19, serta menjalankan langkah strategis pemerintah, seperti penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro.

“Saya berharap masyarakat bisa menjalankan segala aturan dan ketentuan. Sehingga kondisi bisa kembali normal,”pungkas Fairid.VD

Perketat Prokes Disetiap Tempat Ibadah
PALANGKA RAYA, GERAKKALTENG. COM–Mulai kendornya penerapan protokol kesehatan. (prokes) seperti tidak memakai masker dan tidak menjaga jarak di tempat ibadah, mendapat sorotan Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin.

Orang nomor satu di Kota Palangka Raya inipun meminta para pengurus dan pemuka agama di kota setempat, kembali memperketat penerapan prokes.

“Kondisi ini mulai terlihat saat salat berjemaah di sejumlah masjid, dimana banyak yang mengabaikan prokes Untuk itu saya meminta pengurus masjid memperketat penerapan prokes selama pelaksanaan salat maupun ibadah lainnya,”harap Fairid.

Berbicara saat acara orientasi dan sosialisasi protokol kesehatan covid-19 kepada para tokoh agama dan pengurus masjid dan musola di Palangka Raya, Fairid mengingatkan semua tempat ibadah masif menjalankan prokes.

“Harus dengan tegas menerapkan prokes guna mencegah penularan dan munculnya klaster covid-19. Jika itu terjadi maka tempat ibadah tersebut akan dilakukan penutupan,”tegas Fairid,Selasa (30/3/2021) di GPU Palampang Tarung Palangka Raya.

Disisi lain lanjut Fairid, pihaknya tidak ingin kegiatan di masjid, musola dan tempat ibadah lainnya terganggu, manakala prokes tidak mampu dijalankan.

“Terlebih sudah mendekati bulan Ramadan, maka penerapan prokes harus maksimal dijalankan mengingat akan banyak umat Islam yang menjalankan ibadah di masjid dan musola,” pungkasnya.VD

Pemuka Agama Diminta Ikut Sukseskan Vaksin Covid-19
PALANGKA RAYA, GERAKKALTENG. COM–Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin mengajak para pemuka agama, dapat menjadi contoh teladan bagi masyarakat dalam menghadapi kondisi pandemi covid-19 saat ini.

Salah satunya peran para tokoh agama diharapkan untuk turut serta menyukseskan program pelaksanaan vaksin covid-19.

“Terkait program vaksin covid-19 ini sudah kita tunggu-tunggu selama setahun pandemi melanda. Saya minta para tokoh agama dan pengurus tempat ibadah turut menyosialisasikan pentingπya vaksin dan manfaat bagi masyarakat,”ucapya.

Berbicara saat acara orientasi dan sosialisasi protokol kesehatan covid-19 kepada para tokoh agama dan pengurus masjid dan musola di Palangka Raya, Fairid mengingatkan hingga saat ini penyebaran covid-19 di Kota Palangka Raya cenderung masih tinggi.

“Selain bersama-sama mengingatkan pentingnya menjalankan protokol kesehatan, disisi lain mengajak masyarakat untuk memanfatkan program vaksin juga mesti dilakukan para tokoh agama,”harapnya, Selasa (30/3/2021) ,di GPU Palampang Tarung Palangka Raya.

Terlebih saat ini program vaksin juga dinyatakan aman
bagi warga lanjut usia (lansia), sehingga diperlukan bantuan para tokoh dan pemuka agama dalam mensosialisasikan.

“Jangan sampai karena tidak mau divaksin keadaan covid-19 kian memburuk. Jadi, jangan sampai kondisi masyarakat harus dirasakan sama seperti tahun sebelumnya,”tandas Fairid.VD