Barito TimurDPRD Barito Timur
Pemkab Bartim Pemerintah Warganya Mudik lebaran
“Pemerintah menyarankan saat libur panjang mendatang jangan berpergian tetapi bisa dimanfaatkan bersama keluarga inti di rumah maupun dengan tetangga untuk mempererat tali silaturahmi,” ucap Bupati Barito Timur Ampera A.Y Mebas, Jumat (30/4/2021).
FOTO : Bupati Barito Timur, Ampera A.Y Mebas.
Gerakkalteng.com – Tamiang Layang – Demi memutus penyebaran Covid-19 di Kabupaten Barito Timur, Bupati Barito Timur, Ampera A.Y Mebas kembali menegaskan, agar seluruh warga Kabupaten Bartim maupun luar wilayah Kabupaten Barito Timur, untuk tidak melakukan perjalanan mudik pada Hari Raya Idul Fitri 1442 H.
“Pemerintah menyarankan saat libur panjang mendatang jangan berpergian tetapi bisa dimanfaatkan bersama keluarga inti di rumah maupun dengan tetangga untuk mempererat tali silaturahmi,” ucap Bupati Barito Timur Ampera A.Y Mebas, Jumat (30/4/2021).
Dikatakan Ampera A.Y Mebas, pada intinya sangat melarang warganya melakukan perjalanan keluar daerah jika tidak mendesak, kalau hanya untuk sekadar memanfaatkan momen libur panjang, sebaiknya di rumah saja.
Lanjut dia, pelarangan ini sesuai arahan Presiden RI Jokowi.
“Mari kita jangan gegabah, berkaca dari India kasus penularan sangat tajam setelah kegiatan berkumpul dalam suatu agenda keagamaan tanpa adanya batasan di sana,” kata bupati.
Dalam penjelasannya,terkait Covid-19 Presiden sudah memberikan penekanan momen libur panjang Idul Fitri 1442 H, yang akan datang agar lebih berhati-hati. Sebab pada tahun 2020 terdapat empat momen libur panjang yang kenaikan kasus positifnya sangat melonjak.
Selanjutnya, kata Bupati Ampera A.Y Mebas setiap pemerintah daerah diminta untuk turut mensosialisasikan imbauan larangan mudik kepada masyarakat,
“Tidak hanya di Kabupaten Barito Timur, tetapi Nasional untuk larangan mudik Lebaran, kita harus komitmen bersama dalam penegakkan disiplin protokol kesehatan guna menekan penularan Covid – 19,” pungkasnya. (ags)
