Sigap Omicorn, Pro Yustisi Akan Ditegakkan Kembali

GERAKKALTENG.COM – PALANGKA RAYA – Mengikuti perkembangan laju pertambahan pasien terkonfirmasi covid 19 di Palangka Raya, tim satgas covid 19 Palangka Raya terus merapatkan barisan. Baik dengan unsure terkait seperti Dinas Kesehatan, BPBD , kepala daerah dan juga stake holder lainnya untuk membendung prediksi gelombang ketiga covid 19.

Kepada GERAKKALTENG.COM, Ketua Tim Satgas Covid 19, Emi Abriyani mengungkapkan bahwa pihaknya akan memulai penjadwalan dan melakukan patroli terhadap kegiatan masyarakat. Tak menutup kemungkinan tim satgas covid 19, juga akan melakukan operasi pro yustisia.

Tujuannya mengawal protokol kesehatan dan juga ikut memantau kegiatan masyarakat yang mungkin berlebihan. Emi meminta masyarakat harus ikut menahan diri ketika melakukan kegiatan berskala besar.
“Diharap tidak ada lagi ledakan atau gelombang luas pandemic covid 19 yang menyibukkan dan memenuhi rumah sakit di Palangka Raya”, jelasnya.

Sementara itu, ahli epidemiologi Kalteng, Rini Fortina mengungkap memang indikasi bahwa yang menyebar di Kalteng ini, adalah varian omicron.

Ini karena titik sentral Indonesia yakni Jakarta sudah mencapai 33 .000 kasus. Sehingga yang ada di daerah termasuk di Kalimantan Tengah sudah sangat jelas mengarah ke kasus covid 19.

“Namun semua perlu uji laboratorium dan kajian lebih jauh”, tegasnya.
Memang menyikapi prediksi lonjakan kasus covid 19 seperti saat ini, perlu adanya, kesadaran dan partisipasi semua orang untuk ikut menahan diri mencegah ledakan covid 19 gelombang ketiga. (AW/ST)