Pengelolaan Sumber Daya Alam di Kalteng Harus Adil

Foto : Anggota Komisi I DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, Kasri Yani

GERAKKALTENG.com – Palangka Raya — Anggota Komisi I DPRD Kalimantan Tengah, Kasri Yani, optimistis bahwa Kalteng dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam pengelolaan sumber daya alam yang lebih adil, terukur, dan berdampak langsung bagi masyarakat.

Ia menilai bahwa potensi alam Kalteng yang sangat besar harus dikelola dengan pendekatan yang berkelanjutan.

Menurutnya, pengelolaan sumber daya bukan hanya soal pemanfaatan, tetapi juga bagaimana manfaatnya kembali kepada masyarakat secara merata.

Oleh karenanya, pemerintah perlu memastikan setiap kebijakan berkaitan dengan sumber daya harus mampu memberi peluang ekonomi bagi warga lokal.

“Dengan tata kelola yang tepat, Kalteng bisa menjadi model pengelolaan sumber daya yang tidak hanya efektif, tetapi juga adil,” kata Kasri, Jumat (14/11/2025).

Dijelaskan, bahwa selama ini masih banyak masyarakat yang belum merasakan dampak optimal dari kekayaan alam daerah.

” Hal ini dalam kebijakan harus diarahkan agar pemanfaatan sumber daya tidak hanya menguntungkan korporasi besar,”tuturnya.

Kasri menekankan pentingnya transparansi di setiap proses perencanaan dan pelaksanaan program pengelolaan sumber daya.

Selain itu, ia mendorong peningkatan kapasitas masyarakat lokal agar mereka mampu terlibat langsung dalam rantai ekonomi yang terbentuk. Dengan pemberdayaan masyarakat akan menjadi kunci menuju pengelolaan yang lebih efektif.

“Ini meminta pemerintah daerah untuk memperkuat pengawasan terhadap aktivitas yang berpotensi merusak lingkungan,” tukasnya.

Langkah ini diperlukan untuk menjaga keseimbangan antara kepentingan ekonomi dan kelestarian ekosistem.

“Dengan begitu, bahwa pembangunan jangka panjang harus berpijak pada prinsip kehati-hatian dalam memanfaatkan sumber daya,” jelasnya.

Kasri yakin, jika semua pihak bersinergi, maka Kalteng mampu menunjukkan contoh positif bagi provinsi lain.

“Dengan kerja bersama, kita bisa mewujudkan daerah yang maju sekaligus adil dalam mengelola potensi alamnya,” pungkasnya. (Pem/*)