Banyak Anggota KPPS Belum Paham Tugasnya

KASONGAN – Bupati Sakariyas SE menghadiri acara Evaluasi Tahapan Penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2019 di Kabupaten Katingan. Acara yang digagas pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Katingan ini, dilaksanakan di Aula Bappelitbang setempat, baru-baru ini.

Mengawali sambutannya, Bupati atas nama pemerintah daerah menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh penyelenggara pemilu. Baik KPU sampai jajaran terbawah yaitu KPPS, maupun Bawaslu sampai jajaran terbawah yaitu pengawas TPS. “Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta pemilihan umum anggota legislatif Tahun 2019 telah bejalan dengan lancar dan sukses,” ucapnya.

Ucapan terima kasih, juga disampaikan pada pihak keamanan dari TNI dan Polri yang menunjang kondisi menjadi aman dan sejuk. Termasuk pula pada para pimpinan partai politik se-Kabupaten Katingan, yang telah ikut serta membangun serta mempererat kejasama antar semua pihak. “Sehingga, komunikasi dan koordinasi yang efektif dan intensif dapat dilakukan,” katanya.

Menurut Sakariyas, harus ada komunikasi dan koordinasi yang intensif antar semua pihak. Dia menekankan jika hal ini penting, karena dengan itu semua persoalan tantangan dan hambatan dalam proses penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur tahun 2020 mendatang dapat diselesaikan bersama-sama. “Secara khusus saya minta sesama penyelenggara KPU dan Bawaslu, untuk saling bersinergi dan bekerja sesuai dengan kewenangan masing-masing serta bertindak sebagaimana aturan yang ada,” pesannya.

Ada beberapa hal yang menjadi catatan, antara lain masih banyak anggota KPPS pada saat pemungutan dan penghitungan suara belum memahami tugas-tugasnya. Waktu pemungutan dan penghitungan suara yang terlalu, pendek sehingga banyak sekali petugas yang mengalami kelelahan. “Waktu yang singkat saat rekapitulasi di kecamatan, membuat anggota PPK dan saksi dari partai politik bekerja siang dan malam.

“Diharapkan kondisi ini menjadi perhatian kita semua, agar kedepannya kegiatan penyelenggaraan pemilu serentak tercipta suasana yang menggembirakan. Dari kelemahan-kelemahan dan kekurangan dalam penyelenggaraan pemilu serentak tahun 2019, haruslah menjadi pelajaran. Rapat evaluasi ini merupakan pendekatan yang lebih efektif, untuk menjaga suasana yang kondusif penuh kekeluargaan dan kepada semua pihak,” ujarnya.

Tentu saja, tambah Sakariyas, banyak hal secara teknis yang harus diupayakan lebih-baik lagi kedepannya. Dari pihak penyelenggara, harus berlapang dada untuk merubah kondisi tersebut agar kegiatan penyelenggaraan Pemilu berikutnya menjadi lebih baik. “Oleh karena itu, kegiatan rapat evaluasi ini menjadi penting dan saya menghargai upaya yang dilakukan oleh KPU Kabupaten Katingan ini,” imbuhnya. (tri)